Kartini Masuk Nominasi FFI, Hanung Bramantyo Masih Antipati

VIVA – Film Kartini arahan Hanung Bramantyo mendominasi nominasi Festival Film Indonesia 2017 dengan masuk di 14 kategori. Menanggapi hal itu, Hanung seolah tak bersemangat.

Ia emoh berkomentar mengenai FFI sejak filmnya, Sang Pencerah (2010) tak masuk nominasi. Tak seperti sineas lainnya, Hanung tak punya harapan melalui ajang yang disebut sebagai penghargaan paling tinggi insan perfilman tersebut.

"Jadi saya enggak punya harapan besar sama FFI. Terakhir Sang Pencerah. Dan saya tidak mau berbicara lagi tentang FFi sejak Sang Pencerah," kata Hanung di kawasan Duren Tiga, Jakarta Selatan, Sabtu, 4 November 2017.

Sang Pencerah tidak lolos FFI 2010. Film itu dianggap Komite FFI tidak detail menggambarkan fakta sejarah. Hal tersebut membuat Hanung kecewa. Meski tim juri sudah berubah, tak mengubah pandangan Hanung soal FFI.

"Buat saya Sang Pencerah cukup membuat saya akhirnya kemudian antipati terhadap FFI. Catat itu. Sang Pencerah membuat saya cukup bicara tentang FFI," ujar suami Zaskia Adya Mecca itu.

Saat itu, Hanung merasa diperlakukan tidak adil. Alasan yang dibuat oleh komite dirasa tidak kredibel. Padahal ia telah mendaftarkan filmnya melalui proses panjang.

"Sudah, buat apa lagi. Buat saya skandal paling besar buat film saya. Saya berhenti berbicara tentang FFI," ucapnya.