Ayu Azhari Anggap Axel Sudah Bisa Terima Kenyataan
- reporter
VIVA – Sejak akhir 2019 Ayu Azhari tengah banyak tertimpa musibah salah satunya sang anak, Axel Djody Gondokusumo (ADG) ditangkap pihak kepolisian terkait penjualan senjata api (senpi) ilegal.
Selain itu, adik Ayu Azhari, Ibra Azhari juga ditangkap di kediamannya atas kasus dugaan kepemilikan narkotika jenis sabu. Ayu yang sebelumnya enggan membicarakan mengenai kasus putranya itu akhirnya mau membicarakannya.
"Kalau soal Axel, itu masalah hukum. Biarkan proses hukum berjalan sesuai dengan undang-undang dan alurnya, saya percayakan ke pihak yang berwajib," kata Ayu di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Rabu, 29 Januari 2020.
Ayu menyampaikan hal itu setelah launching kopi 'Khadijah Coffee for Wisdom by Ayu Azhari', Ayu menyampaikan jika dirinya tidak perlu khawatir dengan kondisi kesehatan dari Axel meski telah mendekam di penjara Polres Metro Jakarta Selatan.
"Saya sering besuk dia (Axel) dan alhamdulillah kondisinya baik," ucapnya.
Ayu merasa kini putranya sudah dapat menerima keadaan harus berada di balik jeruji besi, Axel terus berfikiran positif selama berada di dalam penjara.
"Alhamdulillah anak saya (Axel) mengerti hidup dia sedang tersandung. Dia harus mempertanggungjawabkan masalahnya dan dia masih ada sisi positif dalam pemikirannya, yang menganggap kehidupannya akan indah pada waktunya," katanya.
Kini selama berada di dalam penjara, Ayu melihat jika Axel menyerahkan seluruh hidupnya kepada Allah SWT.
"Intinya dia (Axel) berpikir bagaimana ia bisa mendapatkan ridha Allah walaupun dikurung (penjara)," ucapnya.
Diketahui, Axel ditangkap pihak kepolisian terkait penjualan senjata api (senpi) ilegal. Axel merupakan salah satu dari tiga tersangka penjual senjata api ilegal kepada Abdul Malik (AM), pria pemilik Lamborghini yang kasusnya sempat menghebohkan.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, Kompol Andi Sinjaya Ghalib menjelaskan bahwa ditangkapnya Axel bersama dua orang lainnya berdasarkan hasil dari pengembangan penyelidikan
Ternyata, Axel merupakan teman akrab Abdul Malik (AM). Malik merupakan pengemudi Lamborghini yang menodongkan pistol ke arah pelajar pada 21 Desember 2019 kemarin di kawasan Kemang, Jakarta Selatan.