Meghan Markle Anggota Kerajaan Inggris Pertama yang Ikut Pemilu AS

Meghan Markle.
Sumber :
  • Instagram @sussexroyal

VIVA Meghan Markle tahu bahwa suaranya penting di pemilihan presiden Amerika Serikat tahun ini. Ia pun menggunakan haknya sebagai warga AS setelah mundur sebagai anggota senior Kerajaan Inggris.

Dilansir dari laman Ace Showbiz, Rabu, 4 November 2020, Duchess of Sussex dilaporkan telah memberikan suaranya di pemilu tahun ini. Hal tersebut pun menorehkan sejarah karena ia merupakan anggota Kerajaan Inggris modern pertama yang berpartisipasi dalam pilpres AS.

Seorang sumber yang dekat dengan Megan Markle dan Pangeran Harry mengatakan bahwa wanita berusia 39 tahun itu telah memberikan suara di pemilu AS.

Meski begitu, tidak diketahui apakah ia memberikan suaranya lebih awal atau ia mengambil suara di booth dekat kediamannya di Santa Barbara, California pada Selasa, 3 November 2020.

Meghan dan sang suami sebelumnya telah memberikan pidato yang isinya mengingatkan warga AS pentingnya memberikan suara di pemilu. Meski Pangeran Harry tidak bisa memberikan suara, namun pasangan itu disebut menyoroti pilpres AS tahun ini.

"Dan aku yakin mereka sedang menunggu hasilnya," ucap sang sumber.

Laporan lain mengungkapkan bahwa Meghan Markle memberikan suaranya lebih awal via surat.

"Meghan sudah lama menjadi warga AS sebelum menjadi anggota kerajaan. Dia tak akan melewatkan pemilu ini di mana pun dia berada," kata sumber.

"Setiap empat tahun, kita diberi tahu, 'Ini adalah pemilu paling penting di hidup kita.' Tapi inilah pemilu terpenting. Saat kita memberikan suara, nilai-nilai hidup kita direalisasikan dalam sebuah aksi dan suara kita didengarkan," ucap Meghan saat tampil di stasiun TV ABC dalam rangka perayaan Time100 pada September 2020 lalu.

"Melihat dunia kita lewat sudut pandang komunitas sangatlah penting. Karena kita harus menggambar ulang garis soal bagaimana kita saling bersikap, baik online maupun offline," tambah Meghan Markle.