Baru Satu Hari Dipenjara, Millen Cyrus Stres dan Syok
- Istimewa
VIVA – Baru satu hari saja mendekam di penjara akibat penyalahgunaan narkotika, selebgram Millen Cyrus diketahui stres berat.
Millen yang dikabarkan mengalami syok akibat masuk penjara dibenarkan oleh Kasat Narkoba Polres Pelabuhan Tanjung Priok, AKP Rezha Rahandhi.
“Kalau dari segi pikiran sih ya masih (syok),” ujar Reza daat dikonfirmasi, Rabu 25 November 2020.
Meski begitu, Rezha memastikan keponakan dari penyanyi Ashanty itu secara fisik berada dalam kondisi sehat seperti sebelumnya. Hanya saja, Millen lebih banyak berdiam diri dan duduk termenung di audit ruangan tahanan.
“Tidak ada masalah,” tambah Rezha.
Rezha mengatakan, penyidik Polres Pelabuhan Tanjung Priok melakukan pengecekan rutin terhadap kondisi Millen Cyrus. Hingga hari ini, belum ada laporan gangguan kesehatan dari Millen.
“Secara fisik sudah 70 persen,” ujarnya.
Millen Cyrus yang bernama asli Muhammad Millendaru Prakasa Samudro, ditangkap saat mengonsumsi sabu pada 22 November 2020 di kawasan Tanjung Priok, Jakarta. Dari penangkapan Millen, polisi mendapati barang bukti berupa sabu sisa pakai seberat 0,3 gram beserta alat hisapnya.
Sementara perkembangan kasus narkoba Millen saat ini, Reza mengatakan, pihaknya telah mendapati identitas pengedar narkoba yang menyuplai Millen. Bandar narkoba tersebut diketahui sepadan pria wanita yang kerap mengunjungi Millen.
"Infonya sih satu laki dan satu perempuan," ujarnya.
Rezha tidak mau berkomentar lebih jauh perihal pemasok narkotika tersebut lantaran pihaknya hingga kini masih memburu pengedar sabu tersebut.
"Kami masih melakukan pengembangan. Kami tidak bisa mengatakan itu bandar atau pemain juga kecuali sudah tertangkap baru kita laporkan," ujarnya.
Millen Cyrus sebelumnya mengungkapkan permintaan maaf kepada keluarga karena tersangkut masalah narkoba. Sambil menangis, Millen mengaku menyesal mengenal barang haram itu.
"Saya minta maaf kepada keluarga saya, mama, adik saya dan keluarga besar saya dan teman-teman," kata dia.
Selebgram transgender itu juga meminta kepada masyarakat agar tidak meniru perbuatannya.
"Saya salah, saya memakai, saya minum alkohol dan saya memakai barang sabu. Saya salah banget. Pokoknya buat semuanya jangan ditiru. Pokoknya jauhi narkoba," katanya.