Marilyn Manson Disebut Punya Ruang Khusus untuk Memperkosa

VIVA – Beberapa waktu lalu, penyanyi rock Marilyn Manson disebut telah melakukan kekerasan seksual yang keji oleh mantan tunangannya Evan Rachel Wood. Tak lama setelah pengakuan itu menjadi sorotan, beberapa perempuan lain juga muncul dengan klaim serupa.

Nama penyanyi berpenampilan tak biasa itu pun semakin diperbincangkan. Namun, dalam sebuah postingan di Instagram, Marilyn membantah telah melakukan kekerasan seksual. Dia mengklaim kalau apa yang dilakukan sudah mendapat persetujuan dari pihak lain.

Kini, penyanyi Phoebe Bridgers muncul dengan tuduhan lain. Hal itu seolah semakin memperkuat tudingan bahwa memang benar Marilyn sudah melakukan kekerasan seksual terhadap wanita.

Phoebe mengaku langsung berhenti menjadi penggemar Marilyn Manson usai mengunjungi rumah rocker itu.

Penyanyi 26 tahun itu diundang ke rumah Marilyn saat dia masih remaja dan dengan cepat menyadari bahwa semua tidaklah seperti apa yang terlihat.

"Aku me rumah Marilyn Manson saat masih remaja bersama beberapa teman. Aku selalu menjadi penggemar beratnya. Dia menyebut sebuah ruangan di rumahnya sebagai 'ruang pemerkosaan'. Aku berpikir itu hanyalah sebuah lelucon buruk. Aku berhenti menjadi penggemar. Aku mendukung semua orang yang berani berbicara," ujarnya dikutip laman Aceshowbiz, Jumat, 5 Februari 2021.

Phoebe juga menyalahkan para asisten Marilyn, yang disebutnya tidak berbuat apapun mengenai kebiasaan buruk penyanyi itu.

"Labelnya tahu, manajemen tahu, band-nya tahu. Menjauhkan diri mereka sekarang, berpura-pura kaget dan ketakutan adalah hal yang sangat menyedihkan," lanjutnya.

Sebelumnya, salah satu anggota Limp Bizkit, Wes Borland, yang pernah menjadi gitaris Marilyn selama delapan bulan, juga mengungkap fakta mengenai rocker itu.

"Dia bukan pria yang baik dan setiap hal yang orang-orang katakan tentang dia adalah benar...Mereka berbicara kebenaran," ujarnya saat muncul di kanal Twitch Space Zebra.