Peduli Pekerja Seni, dr. Vito Damay dan Denada Rilis Lagu Bareng

Denada
Sumber :
  • VIVA.co.id/Aiz Budhi

VIVA – Pandemi virus corona atau COVID-19 telah berdampak kepada banyak orang di Indonesia. Meliputi berbagai jenis profesi, baik itu tenaga kesehatan, pedagang, karyawan, jurnalis, hingga para seniman atau pekerja seni. 

Seniman, tidak seluruhnya selebritis. Seniman adalah pekerja seni rupa, pelukis, penyanyi, penari, aktor, dan pemusik yang menghibur kita dengan karya seni mereka. Saat ini, banyak diantara seniman tersebut yang kehilangan pekerjaan akibat dari pandemi COVID-19.

Karena hal tersebut, akhirnya membuat dr. Vito Damay menciptakan lagu berjudul Tambah Cinta sebagai penyemangat untuk kembali bangkit. Untuk menyanyikan lagu tersebut, dr. Vito mengajak penyanyi ternama Indonesia, yakni Denada.

Pada saat konferensi pers secara online, Denada mengatakan bahwa lagu ini mempunyai arti yang beda, ia juga mengatakan bahwa lagi ini didedikasikan untuk bisa membantu para pekerja seni.

“Buat aku lagu ini mempunyai arti yang beda, aku merasa melihat lagu ini bukan sebuah project lagu bisa-biasa saja,” kata Denada belum lama ini.

“Apa sebenarnya pesan yang ingin disampaikan lagu ini di masa yang berat ini. Bahwa lagu ini diberikan, didedikasikan untuk nanti bisa membantu teman-teman pekerja seni,” kata Denada menambahkan.

Denada juga mengatakan bahwa dirinya merasa terhormat bisa terlibat dalam lagu ini. “Ini bukan hal yang bisa aku anggap ringan, ini adalah suatu hal yang luar biasa. Itu saja sudah membuat aku merasa ini kehormatan sekali aku bisa dilibatkan di dalamnya,” ucap Denada.

Menurut dr. Vito , lagu ini muncul di tengah masa pandemi COVID-19 yang meyusahkan atau bahkan membosankan. dr. Vito menambahkan bahwa kita semua harus bangkit dan berjuang untuk keluarga dan orang yang disayangi.

"Lagu ini muncul ditengah pandemi yang menyusahkan atau bahkan membosankan. Sebagian dari kita terbawa suasana sedih dan galau, akan apa yang harus kita lakukan. Saya pun demikian, setiap hari bekerja dengan diiringi kadang-kadang rasa khawatir karena virus yang mengancam,” ujar dr. Vito Damay.

"Namun, kita sama-sama sadar pula, bahwa kita harus bangkit. Kita harus berjuang untuk keluarga dan orang yang kita sayangi. Tak jarang kita harus berjuang di luar rumah, untuk mencari nafkah dengan tetap menjaga diri dari penyakit,” ujarnya menambahkan.

Mengeluarkan karya di tengah masalah pandemi, menjadi tantangan tersendiri bagi dr. Vito Damay bersama Denada. Pengerjaan lagu ini pun banyak dilakukan via online karena domisili Denada yang saat ini berada di Singapura. 

Pembuatan musik pun dilakukan dengan kolaborasi jarak jauh dengan dr. Vito, bahkan Denada sempat merekam dengan menggunakan tiga Kasur agar memberikan efek ruangan kedap suara di apartemennya, karena tidak bisa merekam lagu di studio. Tak hanya mengajak Denada, dr. Vika Damay yang tak lain adalah adik kandung dari dokter Vito pun ikut bernyanyi di akhir lagu.