Ngeri, Marquez Sempat Tak Bisa Napas Usai Kecelakaan

Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez usai kecelakaan di MotoGP Thailand
Sumber :
  • twitter.com/MotoGP

VIVA – Pembalap Honda, Marc Marquez, mengaku tak bisa bernapas selama lima detik usai kecelakaan parah saat latihan bebas pertama MotoGP Thailand di Sirkuit Chang, Buriram, Jumat 4 Oktober 2019.

"Kami tak mendapat awal yang bagus dalam memulai MotoGP Thailand. Saya merasa aneh hingga terjadi kecelakaan," kata The Baby Alien dikutip Crash.

"Terutama ketika selama lima detik saya tak bisa bernapas. Karena itu saya tak bisa bergerak. Itu hanya lima detik tapi terasa 20 detik karena dampaknya sangat besar bagi tubuh saya," ungkapnya.

Pembalap asal Spanyol itu terhempas dari motornya hingga terguling ke gravel di tikungan 7 yang ditakutkan memberi dampak pada leher, punggung, dan panggul kirinya. 
Terlebih setelah melihat kondisi tunggangannya, RC213V yang rusak parah hingga ban belakang motornya sampai menyisakan velg saja.

Tak butuh waktu lama, dia kemudian diangkut oleh ambulans untuk selanjutnya diperiksa di rumah sakit. Beruntung, setelah diperiksa MRI, tak ada satu pun tulang yang patah atau pun cedera lainnya.

Merasa baikan, pembalap 26 tahun itu memilih untuk kembali beraksi pada latihan bebas kedua dibandingkan beristirahat. Dia bersyukur tak ada cedera parah yang menimpanya sehingga dia bisa tetap melanjutkan balapan.

"Perlahan, semuanya makin membaik. Dan ketika saya tiba di rumah sakit, saya merasa oke. Saya mengerti dokter mencoba untuk mengambil tindakan terbaik. Maka itu mereka melakukan pemeriksaan lebih lanjut," ujar Marquez.

"Rasa sakit paling saya rasakan di punggung. Ketika saya bernapas, punggung saya sakit. Ketika lap pertama di FP2, saya merasakan sesuatu. Tapi, jika Anda lebih konsentrasi, semuanya akan baik-baik saja," tambah dia.