McGregor Bantah Bibinya Meninggal Dunia Terjangkit Virus Corona

Mantan juara kelas lightweight Ultimate Fighting Championship, Conor McGregor
Sumber :
  • Instagram/@thenotoriousmma

VIVA – Kabar terbaru datang dari petarung Mixed Martial Arts (MMA), Conor McGregor yang sempat mengemuka belakangan ini. Bintang MMA berusia 31 tahun itu disebut-sebut baru saja ditinggal berpulang oleh bibinya, Anna Moore.

Namun yang menjadikan kabar tersebut cukup gempar adalah saat bibi McGrrgor itu digosipkan meninggal dunia akibat terinfeksi virus corona Covid-19.

Dilansir The Sun, McGregor hadir bersama istrnya, Dee Devlin pada hari Senin 16 Maret 2020 di di Dublin, Irlandia.

McGregor bergabung dengan sekitar 100 orang pelayat, termasuk ayah Tony dan rekannya Dee.

Baca juga: Tolak Rp8,6 Triliun, Khabib Tantang Mayweather 12 Kali Bertarung

Selama akhir pekan, petarung berjuluk "Notorious" dipaksa untuk mengkonfirmasi bibinya tidak mati karena virus corona setelah ia berseru tentang penyebab kematian bbinya sebelumnya.

Saat mengumumkan kematian ke­­­­­luarganya itu, McGregor mengungkapkan saat itu sedang pergi di TV Amerika untuk mempromosikan wiski, ketika dia dikabari berita tragis itu.

McGregor menyebutkan klarifikasinya tersebut "Saya membawa keluarga saya ke studio. Duduk di kursi yang akan disiarkan langsung ke semua acara bincang-bincang pagi di AS, saya mendapat telepon yang memberi tahu saya bahwa bibi kecil saya yang cantik, Anne, telah meninggal dunia,” jelas McGregor.

"Aku tidak bisa hidup lagi. Bibi penyayangku yang malang dan ramah. Kakak ibuku. Virus bodoh ini. Apa yang terjadi. Aku membawa keluargaku ke Bull Island. Menatap laut. Mengambil napas dalam-dalam. Terima kasih, berengsek! Terima kasih Tuhan,” ujarnya.

"Tetaplah tegap! Kita semua yang kita punya. Beristirahatlah dengan tenang Anne Moore, aku mencintaimu," jelas McGregor.

Kemudian McGregor pun mengkonfirmasi kabar burung tersebut. "Saya ingin menjelaskan bahwa telah dikonfirmasi bahwa Anna bukan korban virus corona. Ketika kami mempersiapkan pemakamannya, saya tahu bahwa banyak dari kita akan menghadapi virus dalam beberapa minggu ke depan,” katanya.

"Ketika saya berkumpul dengan keluarga saya, saya meminta Anda semua untuk melakukan upaya ekstra untuk berada di sana untuk teman dan keluarga selama hari-hari yang penuh tekanan di masa depan.

"Dan dari keluargaku, terima kasih atas dukunganmu di saat yang menyedihkan ini,” tegas McGregor. Sejauh ini telah ada 169 kasus virus corona di Republik Irlandia, dengan dua kematian.

Baca juga:

Dampak Corona, Rangkaian Turnamen WTA Tour 2020 Juga Ditunda

McGregor Sadar UFC Bukan Segalanya