Gantole Bandung Menanti Janji Dana Rp3 Miliar dari Pemerintah

Ketua Cabor Gantole Kabupaten Bandung Barat Dadang Kardus,
Sumber :
  • VIVA/Adi Suparman

VIVA –  Atlet maupun official cabang olahraga (cabor) gantole Kabupaten Bandung Jawa Barat belum menerima insentif dana. Official cabor gantole mengungkapkan, insentif pembinaan senilai Rp3 miliar yang diajukan sejak awal 2020, belum juga diberikan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kabupaten Bandung Barat selaku penerima dana hibah dari Pemerintah.

"Untuk pencairan DOP (dana operasional pembinaan), insentif atlet, dan mekanik dan pelatih. Tetapi sampai saat ini belum terealisasi dari KONI," ungkap Ketua Cabor Gantole Kabupaten Bandung Barat, Dadang Kardus di Bandung Jawa Barat, Kamis 3 September 2020.

Pihaknya menduga ada tindakan memperkaya diri sendiri dalam penggunaan dana hibah Pemerintah. Menurut Dadang, KONI Bandung Barat diketahui telah menerima dana hibah sebanyak Rp10 miliar di tahun anggaran 2020. Bahkan, lanjut Dadang, dugaan itu sempat dibahas dalam audiensi bersama Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bandung Barat, namun tidak ada hasil.

"Waktu audiensi dengan dewan dan diikuti dari KONI. Ditanyakan di situ sama dewan kenapa belum dicairkan. Jawaban bendahara umum kepada dewan, ternyata tidak ada anggaran, dalam artian kas kosong. Saya tidak tahu kenapa kas kosong, setelah itu dewan mengharapkan kepada pengurus KONI, Agustus untuk segera dibayarkan untuk cabor, atlet dan lainnya," katanya.

Pihaknya tak memungkiri kasus ini akan berbuntut panjang karena dari 59 cabang olahraga yang berhak mendapat insentif, hanya enam yang sudah mendapatkan. "Kalau tidak ditanggapi kita akan mengajukan demo dan mosi tidak percaya," terangnya.