KONI Lantik Pengurus EFI 2013-2017
Jumat, 5 April 2013 - 17:26 WIB
Sumber :
- VIVAnews/Irvan Beka
VIVAnews - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) akhirnya secara resmi melantik kepengurusan Federation of Indonesia (EFI), pada Jumat siang, 5 April 2013. Acara ini sekaligus mengakhiri dualisme yang sempat melanda cabang olahraga berkuda tersebut.
Pelantikan sendiri dihadiri langsung oleh Ketua KONI, Tono Suratman. Dia berharap, kepengurusan periode 2013-2017 itu mempersembahkan medali sebanyak-banyaknya di ajang internasional.
"Pada hari ini saya melantik dan mengukuhkan susunan pengurus EFI periode 2013-2017. Saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas. Saya harap EFI dapat menaikan peringkat dan merebut medali sebanyak-banyaknya di kancah internasional," ujar Tono.
Menurut Tono, rapat anggota telah memutuskan EFI sebagai induk olahraga di bawah KONI. "Dan saya melihat EFI berpeluang besar di Olimpiade 2016. Kuda dan atlet mereka cukup bersaing di Eropa. Target EFI itu Asian Games dan Olimpiade, begitu juga SEA Games."
Seperti diketahui sebelumnya, EFI sempat bersitegang dengan Eqina dalam memperebutkan status pengurus olahraga ekuistrian yang sah. Namun, setelah keputusan KONI ini, EFI pun mengaku lega dan bisa lebih mudah menjalankan program yang selama ini mereka susun.
Baca Juga :
Pelantikan sendiri dihadiri langsung oleh Ketua KONI, Tono Suratman. Dia berharap, kepengurusan periode 2013-2017 itu mempersembahkan medali sebanyak-banyaknya di ajang internasional.
"Pada hari ini saya melantik dan mengukuhkan susunan pengurus EFI periode 2013-2017. Saya ucapkan selamat datang dan selamat bertugas. Saya harap EFI dapat menaikan peringkat dan merebut medali sebanyak-banyaknya di kancah internasional," ujar Tono.
Menurut Tono, rapat anggota telah memutuskan EFI sebagai induk olahraga di bawah KONI. "Dan saya melihat EFI berpeluang besar di Olimpiade 2016. Kuda dan atlet mereka cukup bersaing di Eropa. Target EFI itu Asian Games dan Olimpiade, begitu juga SEA Games."
Seperti diketahui sebelumnya, EFI sempat bersitegang dengan Eqina dalam memperebutkan status pengurus olahraga ekuistrian yang sah. Namun, setelah keputusan KONI ini, EFI pun mengaku lega dan bisa lebih mudah menjalankan program yang selama ini mereka susun.
EFI juga menyatakan tetap membuka pintu bagi atlet atau pengurus yang masih berada di bawah Eqina. Rekonsiliasi akan dibangun dengan syarat saling membantu membangun olahraga ekuastrian di Indonesia.
"Mudah-mudahan dengan ada pelantikan ini, mereka bisa sadar EFI adalah federasi yang sah di mata pemerintah dan FEI (Federasi Equestrian Internasional)," ujar Sekjen EFI, Triwatty Marciano.
"Mudah-mudahan jika masih ada yang diseberang sana, jangan sungkan untuk merapatkan barisan. Kami pasti ingin rekonsiliasi, bagaimana caranya masih akan ada proses lebih lanjutnya," tambahnya.
Rencananya, setelah pengukuhan ini EFI akan menggelar Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) dalam tiga sampai enam bulan ke depan. Munaslub nanti rencananya akan membahas AD/ART dan melengkapi pengurus baru EFI.
Berikut Susunan Pengurus EFI 2013-17:
Dewan Pembina:
Letnan Jenderal TNI Marciano Norman
Mayor Jenderal TNI (Purn.) Djoko Pramono
Oesman Sapta Odang
Leonie Radinal
Teuku Riefky Harsya
Dewan Penasehat:
Siti Djamilah Salway
Alfons Tungadi
Rafiq H. Radinal
Ketua Umum: Irvan Y. Gading
Sekjen: Triwatty Marciano
Bendahara: Mariana Tumewu
Ketua Bidang Pembinaan Prestasi: Adinda Yuanita
Wakabid Pembinaan Prestasi: Buyung Mochammad Reza
Ketua Bidang Pendidikan dan Pengembangan: Nadia Adriana M. Gaffar
Wakabid Pendidikan dan Pengembangan: Nylasari Sudarmani
Ketua Bidang Tunggang Serasi: Larasati Gading
Ketua Bidang Lompat Rintangan: Adi Katompo
Ketua Bidang Trilomba: Prasetiono Sumiskum
Ketua Bidang Ketahanan: Hartanto Sutardja
Ketua Bidang Organisasi: Letkol Kav. Dicky Armuntho Mulkan, S.IP
Ketua Bidang Hukum: Fernando Manullang
Katua Bidang Media dan Humas: Kol Inf. Drs. Ruminta
Kesehatan Kuda: Drh. Budhy Jasa Widyananta
Kapten Kav. Drh. Joko Suranto