Satlak Prima Bubar, KONI Siap Ambil Tanggung Jawab

Ketua KONI Pusat, Tono Suratman
Sumber :

VIVA – Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima) resmi dibubarkan. Dampaknya, Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) punya tugas baru sebagai pengawas dan fasilitator untuk para pengurus besar cabang olahraga. 

Keadaan ini menyusul keputusan dari hasil rapat yang dipimpin oleh Wakil Presiden Republik Indonesia, Jusuf Kalla, yang digelar Rabu, 18 Oktober 2017. 

Menanggapi hal ini, Wakil Ketua Umum KONI Pusat, Inu K. Nugroho, mengaku siap mengemban tugas tersebut. Fokusnya saat ini adalah meraih hasil maksimal di Asian Games 2018. 

"Besok saya ada rapat dengan jajaran yang ada, jadi besok saya baru bisa memberi gambaran jelas. Jadi kami lihat nanti, tapi target untuk Asian Games 2018 kami siap," kata Inu ketika dihubungi VIVA.co.id. 

"Untuk sisa anggaran sekarang kan posisi masih ada di Satlak Prima. Biasanya kalau seperti itu ada semacam surat serah terima mengenai cabor apa yang sekarang sudah pelatnas. Itu kami akan lihat besok waktu rapat koordinasi," tutur dia. 

Dalam rapat yang membahas mengenai rancangan peraturan presiden tentang penyelenggaraan peningkatan prestasi olahraga nasional dan rancangan perubahan atas panitia Asian Games tahun 2018 menghasilkan dua keputusan, yaitu penyederhanaan birokrasi olahraga nasional dengan membubarkan Satlak Prima dan bentuk tugas baru untuk KONI. (art)