Khabib Nurmagomedov Masih Syok Berat Jelang Lawan Justin Gaethje

VIVA – Kondisi mental juara kelas ringan Ultimate Fighting Championship, Khabib Nurmagomedov, belum stabil. Dia masih syok usai ayahnya, Abdulmanap, meninggal karena virus corona COVID-19.

Pelatih Khabib, Javier Mendez, yang mengungkapkan kondisi sang anak asuh. Dua pekan lalu, Mendez sempat berkomunikasi dengan Khabib.

Dalam kesempatan itu, The Eagles curhat kepada Mendez soal kondisi mentalnya. Khabib masih kangen ayahnya, disebutkan Mendez.

"Tentu saja begitu. Cara mereka terikat, ayah jadi segalanya untuk Khabib. Restu ayahnya telah memberikan tenaga untuknya atas apa pun yang akan dilakukan," kata Mendez dilansir MMA Fighting.
Baca juga: Rentetan Pukulan Mengerikan Berujung Rekor Seram Monster UFC

"Semua yang ayahnya minta, Khabib selalu lakukan dan berhasil memenuhinya. Kini, dia tak memilikinya lagi," lanjut dia.

Motivasi Khabib saat ini cuma satu, yakni meneruskan warisan dan wasiat sang ayah. Yakni, Khabib harus terus bertahan dan berprestasi di pentas MMA profesional.

"Dia hanya fokus ke warisan sang ayah, wasiat yang ditinggalkan kepadanya. Khabib mau melakukan hal terbaik demi warisan ayahnya," ujar Mendez.
Baca juga: Deretan Korban Pertarungan Brutal UFC Vegas 6