Sah, Silat Bebas Kerja Sama dengan One Pride

VIVA – Ajang kompetisi Mixed Martial Arts (MMA), One Pride, menjalin kerja sama dengan Silat Bebas Indonesia. 

Penandatanganan kerja sama dilakukan oleh Ketua Umum Pribadi Baja Bergerak, Marsyel Ririhena dan penyelenggara One Pride MMA, Fransino Tirta. Kamis 22 Oktober 2020.

Marsyel tak dapat menutupi kebahagiaan atas terjalin kerja sama dengan One Pride yang akan berjalan hingga lima tahun ke depan ini. Dia berharap dengan kerja sama ini hal baik terus terjadi ke depannya bagi Silat Bebas Indonesia dan One Pride. 

"Kupanjatkan Puji Syukur Kepada Allah ku Yang Maha Dashyat dan Sempurna. Pada Hari ini kami Silat Bebas Indonesia menandatangani Kontrak One Pride yang akan bekerjasama selama 5 tahun," kata Marsyel di akub instagram miliknya.

“Biarlah kiranya hal-hal  yang baik terus terjadi ke depannya bagi seluruh Pihak yang terkait dan berkat mengalir kepada semua pihak yang membuat acara ini berjalan dengan lancar," sambungnya.

Laga Silat Bebas memang sudah dipertandingkan di One Pride sejak awal Oktober 2020. Misalnya Pesilat asal Sumedang Yudi Cahyadi menghadapi Nelman Mansaywa Watory pesilat asal DKI Jakarta. Duel itu dimenangkan oleh Yudi dengan kemenangan TKO di ronde pertama.

Sebelumnya, Ketua Umum KOBI mengatakan, Adanya partai Silat Bebas Indonesia menandai semakin suksesnya gelaran  One Pride MMA di Indonesia. 

Hal ini membuat banyak beladiri ingin berpartisipasi dalam ajang olahraga One Pride MMA, salah satunya adalah perguruan Silat Bebas Indonesia “Pribadi Baja”. 

“ KOBI dan One Pride selalu mendukung ke-Indonesiaan, Silat adalah olahraga beladiri asli Indonesia, tentu saja akan sangat bagus dan One Pride menjadi lebih berwarna," ucapnya.

"Sehingga KOBI dan One Pride menilai Silat Bebas akan sangat bagus jika menjadi bagian dari tayangan One Pride MMA.” sambung Ardiansyah