Momen Khabib Nurmagomedov 'Injak' Wajah Presiden Prancis Macron

VIVA – Aksi injak wajah Presiden Prancis Emmanuel, Macron yang terpampang dalam foto sedang ramai dilakukan di berbagai negara, tak terkecuali Indonesia.

Aksi itu merupakan sebuah protes dari pernyataan kontroversial Macron yang menghina Islam. Macron juga mengkritik kelompok Islam dan membela penerbit kartun Nabi Muhammad SAW atas nama kebebasan.

Kini, di media sosial banyak bersebaran masyarakat di belahan dunia menginjak foto Macron. Tak ketinggalan, Khabib Nurmagomedov.

Mantan juara UFC kelas ringan itu memliki cara yang sedikit berbeda. Dia mengunggah foto Macron dengan cap injakan tapak kaki menghias wajahnya.

Khabib juga mendoakan agar Macron mendapatkan ganjaran yang setimpal dari pernyataanya yang menyakiti lebih dari 1,5 miliar muslim di dunia.

Tak tanggung-tanggung, Khabib berdoa agar Macron menuai balasan di dunia maupun di akhirat kelak. "Semoga Yang Maha Kuasa memberikan ganjaran pada orang ini dan semua pengikutnya, yang dengan slogan kebebasan berbicara sudah menyinggung perasaan lebih dari 1,5 miliar umat muslim," tulis Khabib.

Semoga Yang Maha Besar mengganjar mereka di dalam kehidupan ini dan kehidupan setelahnya. Sesungguhnya, Allah sangat cepat perhitungan-Nya," sambungnya.

Khabib menegaskan, Nabi Muhammad adalah sosok penting bagi umat islam, bahkan kecintaan umat islam kepada Nabi Muhammad melebihi dari pada keluarga sendiri.

"Kami adalah Muslim, kami mencintai Nabi Muhammad lebih dari ibu, ayah, anak, istri, dan seluruh orang yang dekat dengan kami," ucap Khabib.

Khabib baru saja menyatakan pensiun dari dunia mixed martial arts (MMA) pada Minggu dini hari WIB 25 Oktober 2020. Dia memutuskan itu setelah mengalahkan Justin Gaethje dalam pertarungan UFC.

Cuma butuh dua ronde bagi Khabib untuk membuat Gaetjhe tak berdaya. Teknik maut triangle choke menjadi jurus Khabib untuk membuat lawannya menyerah. Mengalahkan Gaethje membuat Khabib bisa mencatatkan 29 pertandingan tanpa kalah sepanjang kariernya