Partai Membara Tersaji, Tim Putri Indonesia Ganyang Malaysia
- ANTARA Foto/Puspa Perwitasari
VIVA – Pandemi Virus Corona atau COVID-19 juga berdampak pada bulutangkis dunia. Sederet turnamen dibatalkan mengingat virus ini menyebar ke berbagai negara.
Meski demikian, beberapa waktu lalu Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) merilis jadwal terbaru, setelah beberapa bulan turnamen internasional dibatalkan karena COVID-19.
Salah satu yang akan diselenggarakan Piala Thomas dan Uber 2020 di Aarhus, Denmark, 3-11 Oktober 2020. Hari ini, BWF juga merilis hasil undian Piala Thomas dan Uber.
VIVA Bulutangkis melansir dari situs resmi PBSI, proses pengundian ditayangkan secara langsung oleh BWF dari Kuala Lumpur, Malaysia, pada Senin siang. Tim putra Indonesia yang diunggulkan di tempat pertama, menempati grup A bersama Malaysia, Belanda dan Inggris.
Sedangkan tim Uber Indonesia yang ada di posisi kelima daftar unggulan, menempati grup B bersama Korea, bersama Korea, Malaysia dan Australia.
Baca juga: Tekad Fajar Alfian Kembali Beringas Pasca Pandemi COVID-19
Berbicara Piala Uber, ada partai panas tersaji antara Indonesia dan Malaysia. Hal ini tersaji di laga grup D Piala Uber 2018.
VIVA Bulutangkis merangkum, tim putri Indonesia sukses menggayang Malaysia dalam partai membara di Bangkok tersebut. Meski demikian, Indonesia hanya menang tipis 3-2 atas Malaysia.
Partai pertama, Indonesia harus mengakui keperkasaan Malaysia. Soniia Cheah sukses menghabisi Fitriani. Kala itu Soniia menang lewat drama rubbergame.
Partai kedua, Greysia Polii/Apriyani Rahayu membalaskan kekalahan Fitriani. Mereka menghabisi Goh Yea Ching/Lee Meng Yean dua game langsung.
Partai ketiga, tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung sukses mempermalukan Goh Jin Wei. Kala itu Gregoria menang dua game.
Tren positif Indonesia berlanjut. Partai keempat ganda putri Della Destiara Haris/Riki Amelia Pradipta mempecundangi Chow Mei Kuan/Vivian Hoo. Indonesia menang lewat drama rubbergame.
Partai terakhir, tunggal putri Indonesia Ruselli Hartawan dikejutkan dengan performa Kisona Selvaduray. Ruselli dipermalukan lewat drama rubbergame.