Kelakuan Coach Naga Api Usai Indonesia Mundur dari Piala Thomas & Uber

Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi.
Sumber :
  • Instagram: badminton.ina

VIVA – Mengganasnya Virus Corona atau COVID-19 membuat Timnas Bulutangkis Indonesia mundur dari Piala Thomas dan Uber 2020. Keputusan itu disampaikan Pengurus Pusat Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia (PP PBSI).

Ada tiga alasan utama yang mendasari PBSI mengambil keputusan menarik diri dari Piala Thomas & Uber 2020. Pertama, diawali dari adanya rasa khawatir dari para atlet terhadap kemungkinan mereka akan terpapar COVID-19, baik dalam perjalanan, di tempat transit atau di tempat pertandingan.

Baca juga: Ginting Tampil Mengganas, Raja Bulutangkis Dunia Terkapar

Kedua, para atlet dan ofisial menyuarakan keraguan mereka untuk ambil bagian di turnamen bergengsi ini karena tidak ada jaminan dari BWF (Badminton World Federation), seandainya ada anggota tim yang terpapar COVID-19, terkait siapa yang akan bertanggungjawab menangani dan bagaimana penanganan selanjutnya. 

Ketiga, mengacu pada dua alasan di atas, jajaran pimpinan PBSI yaitu Ketua Umum PP PBSI Wiranto, Wakil Ketua Umum I dan Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta, Sekretaris Jenderal PP PBSI Achmad Budiharto, serta Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Susy Susanti memutuskan tim bulutangkis Indonesia mundur dari Piala Thomas & Uber 2020.

Meski Indonesia mundur, namun tak membuat semangat para insan bulutangkis Indonesia. Salah satunya pelatih Indonesia.

Kabar terbaru datang dari pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi (Herry IP). Coach berjuluk Naga Api itu berseloroh di akun Instagramnya.

Dalam video singkat unggahannya, terlihat Herry IP mengerjai pelatih ganda campuran Indonesia, Richard Mainaky.

Baca juga: Selain Thomas & Uber, Indonesia Juga Mundur dari Denmark Open