Bulutangkis Seret Prestasi, Legenda Olimpiade Angkat Bicara

Legenda tunggal putra Indonesia, Alan Budikusuma
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVA.co.id – Pencapaian prestasi pebulutangkis Indonesia saat ini kerap jadi sorotan publik Tanah Air. Tak jarang, banyak yang menilai bahwa ketangguhan para penggawa Merah Putih saat ini dikeluhkan banyak mengalami penurunan.

Meski demikian, pandangan berbeda justru datang dari salah satu legenda tunggal putra, Alan Budikusuma. Peraih medali emas Olimpiade Barcelona 1992 itu pun menolak anggapan jika prestasi cabang olahraga bulutangkis Indonesia mengalami penurunan.

Bagi suami Susy Susanti itu, yang terjadi saat ini adalah mulai meratanya kualitas pebulutangkis di setiap negara.

"Selalu ada pertanyaan bagaimana mengembalikan prestasi. Bagi saya, ini bukan kemunduran tapi karena kualitas di setiap negara sudah merata. Contohnya Spanyol (Carolina Marin), siapa yang menduga bisa bermain bulutangkis? Tahu-tahu sudah juara dunia," ujar Alan kepada VIVA.co.id.

Alan justru mengatakan, meratanya kekuatan setiap negara karena campur tangan putra-putri Indonesia. Sebagaimana diketahui, beberapa legenda bulutangkis Indonesia kini menjadi pelatih di luar negeri. 

"Kesannya mundur, tapi justru merata mulai dari Australia hingga Amerika mereka mulai terpacu memainkan bulutangkis. Pelatih di dunia dari mana? Kebanyakan dari Indonesia, Rexy Mainaky, membawa Inggris dan Malaysia berprestasi. Ada Hendrawan juga semua melatih di luar negeri," papar Alan.

Indonesia belakangan ini memang mulai tertatih-tatih untuk merebut sejumlah titel bergengsi di kancah bulutangkis dunia. Bahkan, pada gelaran Piala Sudirman 2017, skuat Pelatnas Cipayung harus terpuruk tak lolos dari babak penyisihan grup disingkirkan oleh India dan Denmark.