Heboh Warga di Ponorogo Tembok Akses Jalan karena Dikucilkan Warga Lainnya
- Tangkapan Layar
Ponorogo – Baru-baru ini beredar sebuah video yang memperlihatkan warga pemilik tanah di ponorogo menutup akses jalan dengan menemboknya. Video viral itu diunggah oleh akun Instagram @.lambe_turah.
Dalam video berdurasi 50 detik itu, terdengar suara perekam menyebut lokasi itu terjadi di RT 01 RW 07 kelurahan Bangunsari, Jalan Gajah Mada, Ponorogo. Total ada 13 KK yang terimbas penembokan gang tersebut.
Warga yang terdampak pun tak bisa berbuat apa-apa karena diduga penembokan itu dilakukan oleh pemilik tanah gang tersebut.
"Jalan sing ditutup eneng 13 KK. Iki lur dalane. Terus arep liwat ngendi lur nek ngeneki, lur. Montor yo ra iso liwat kae, piye lur? Prasaanmu piye, Jalan Gajah Mada, Ponorogo (Jalan yang ditutup ada 13 KK. Ini lur jalannya. Terus mau lewat mana lur kalau begini. Motor ya gak bisa lewat itu, bagaimana perasaanmu, Jalan Gajah Mada, Ponorogo)," demikian suara perekam seperti dalam video yang beredar.
Kemudian di dalam komentar terdapat seorang netizen dengan username Instagram @.sauqy-uqy yang memberikan informasi lebih lanjut. Hal tersebut karena para tetantangga mengasingkannya.
“Sudah ada informasi lebih lanjut ya, itu karena yg punya tanah diasingkan oleh para tetangganya tanpa alasan yg jelas bahkan RTnya pun ikut mengasingkan dan yg punya tanah pun sudah mengajukan ke pengadilan utk menutup jalan dan di setujui walau banyak penolakan dan gugatan dari tetangganya tapi yg punya tanah tetep menang gugatan bahkan sudah diberi kesempatan sampai 3x lebaran utk para tetangga ada itikad damai dan gk mengasingkan tp ttp aja diasingkan” Jelas netizen tersebut.
Lantas video viral itu mendapat komentar netizen yang geram juga dengan warga yang mengasingkan tetangganya:
“Ihh bapak koar2 terus,bapak mau lewat jalan milik orang lain tapi yang punya jalan d kucilkan,sampai d tuntut lagi d pengadilan.”
“Udah pingin akses tanah orang lain tapi kok pingin memiliki malah pake acara nuntut kepengadilan lagi..seharusnya kalian baik2in yg punya tanah…yg punya tanah ga salah..kalian yg ga sehat”
“ternyata yg suka ngebully bukan di lingkungan sekolah atau anak2 atau remaja aja yaa... tapi di lingkungan masyarakat bertetangga juga ada kucil kucilan ada bully2an ada yang namanya diremehkan.. ngeri!”
“Aku dipihak pak robi, udah dikucilkan, dikasih kesabaran 3thn, pas ditembok pada ngamok”