Sendiri Bukan Berarti Tak Berarti

VIVA.co.id - Ruang Sunyi. Ya, selalu saja ada tempat untuk menyendiri di antara hiruk pikuk duniawi. Di antara kerumitan manusia. Di antara takdir yang mempertemukan dengan ini dan itu.

Selalu saja, sunyi menjadi sahabat yang paling ampuh dalam menyembuhkan diri. Memberi waktu diri untuk membangkitkan ketegaran yang sedang tersembunyi.

Seperti sang rembulan, butuh waktu dalam sunyi untuk datang sebagai penjaga, bagi yang terlelap di singgasana mimpi. Butuh waktu dalam sunyi, menunggu sampai akhirnya dia terlihat bersinar. Bersinar bak putri raja yang memesona.

Rembulan selalu tampak indah meskipun dia sendiri. Meskipun  dia hanya sesekali hadir. Menjadi perhiasan langit malam.

Ya, sendiri bukan berati tak berarti. Sendiri bukan berarti tak peduli.
Seperti rembulan yang tak pernah meninggalkan malam. Bahkan dia datang untuk menjadikan sunyi malam tampak indah. Menemani dedaunan yang mulai memudar, pohon pinus yang mulai bias dengan gedung gedung pencakar langit.

Ya, seperti itu. Selalu saja ada ruang sunyi di setiap bagian kehidupan. Bahkan semesta pun memahami. (Cerita ini dikirim oleh Nisa Nurul, Bekasi, Jawa Barat)

(Punya cerita atau peristiwa ringan, unik, dan menarik di sekitar Anda? Kirim Cerita Anda melalui email ke ceritaanda@viva.co.id atau submit langsung di http://ceritaanda.viva.co.id)