Asrama untuk Anak-anak Yatim di Suriah Mulai Beroperasi

VIVA.co.id – Awal Januari lalu, tim Rumah Yatim menuju Suriah untuk memberikan bantuan langsung kepada para pengungsi. Kunjungan ini berujung pada dibentuknya Asrama Rumah Yatim cabang Kota Sanliurfa, Turki. Sejak bulan Maret lalu hingga kini, asrama telah beroperasi.

Asrama ini diperuntukkan bagi anak-anak yatim Suriah yang merupakan penghafal Aquran. Lewat seleksi dari ribuan pengungsi di kamp, akhirnya terpilih sebanyak 25 orang anak asuh berusia 10 sampai 17 tahun.

Manager marketing dan komunikasi Rumah Yatim, Abdurrahman menyebutkan anak-anak yang terpilih ini kini sudah tinggal di asrama. Semuanya mendapatkan jaminan pendidikan, kesehatan, dan pengembangan keterampilan. Setidaknya dibutuhkan biaya sekitar US$6.000  atau sekitar Rp81 juta per bulan untuk biaya operasional asrama ini.

Di asrama ini anak asuh mendapatkan pembelajaran, mulai dari bahasa Arab, Turki, dan Inggris, belajar baca tulis Alquran, menghafal Alquran, fiqih, serta ilmu Islam lainnnya. Di samping itu, mereka juga mendapatkan sekolah formal dengan standar kurikulum sekolah Suriah.

“Saat ini kita bekerja sama dengan Hayrat, salah satu lembaga yatim dan duafa terbesar di Suriah. Jadi, yang membimbing di asrama saat ini baru dari Hayrat. Tapi ke depannya, Rumah Yatim sudah memprogramkan akan mengirim 10 mahasiswa Indonesia untuk kuliah di Turki. Mahasiswa inilah yang nantinya menjadi pembimbing anak asuh di Asrama Rumah Yatim Sanliurfa,” tutup Abdurrahman. (Tulisan ini dikirim oleh Retno Nurul Aisyah)