Anak Yatim Penderita Thalassemia Ini Akhirnya Sembuh

Ghisya, bocah penderita thalassemia akhirnya berhasil sembuh.
Sumber :

VIVA.co.id – "Terima kasih kepada Rumah Yatim dan  para donatur, sekarang Ghisya sudah sembuh. Semoga Allah SWT memberikan keberkahan dan rezeki yang melimpah," ungkap Ghisya, salah satu anak asuh non mukim Rumah Yatim Lampung. Ungkapan tersebut tak henti-hentinya dikatakan Ghisya usai mengetahui hasil lab yang menyatakan bahwa dirinya sudah sembuh dari thalassemia.

Menurut Herman, kepala cabang Rumah Yatim Lampung, beberapa minggu lalu Ghisya bersama ibunda dan uwa-nya  melakukan tes lab untuk mengetahui perkembangan penyakit Ghisya. Bagai mendapat durian runtuh, hasil lab Ghisya ternyata lebih cepat dari jadwal yang sudah ditentukan sebelumnya. Hasil lab tersebut menyatakan bahwa  Ghisya negatif menderita thalassemia. Yang artinya, Ghisya telah sembuh dari penyakit thalassemia yang sudah diidapnya.

"Alhamdulillah, kami sangat senang ketika mengetahui Ghisya sudah sembuh. Hanya saja  tubuh Ghisya masih perlu dukungan untuk memperkuat staminanya. Ghisya harus banyak mengonsumsi buah naga, jus jambu, dan kiwi," ujar Herman.

Ghisya adalah salah satu anak asuh non mukim Rumah Yatim Lampung. Sudah lama Ghisya menderita thalassemia atau kelainan darah. Meskipun banyak yang mengatakan bahwa penyakit thalassemia sulit disembuhkan, namun pihak  Rumah Yatim terus melakukan berbagai upaya untuk menyembuhkan Ghisya. Salah satunya dengan melakukan penggalangan dana.

Dari hasil penggalangan dana tersebut, Rumah Yatim memberikan berbagai macam obat herbal, susu, dan membiayai pengobatan Ghisya. "Karena ibunda Ghisya menginginkan pengobatan anaknya menggunakan obat herbal, akhirnya setiap awal bulan kami berkunjung ke rumah Ghisya untuk memberikan obat herbal dan susu. Alhamdulillah kondisi Ghisya semakin membaik dan sekarang sudah sembuh. Padahal thalassemia adalah salah satu penyakit yang sulit disembuhkan. Terima kasih kepada para donatur yang turut membantu kami untuk menyembuhkan Ghisya," ucap Herman.

"Segala puji bagi Allah. Terima kasih yang tak terhingga kepada tim Rumah Yatim pusat, para donatur, dan semua staf Rumah Yatim dan pihak yang tidak bisa saya sebut satu persatu. Syukron wa jazakumulloh khoiron katsiron atas kerja keras dan kasih sayangnya untuk Ghisya dan keluarga. Sehingga bisa sampai pada tahapan yang membahagiakan ini," ungkap Nisa, ibunda Ghisya. (Tulisan ini dikirim oleh Sinta Guslia)