Catatan Ringan: Andrea Pirlo, Perjudian Juventus

Pirlo Jadi Pelatih Juventus
Sumber :
  • vstory

VIVA - Satu kata mengejutkan. Meski dalam sepakbola tidak ada yang tak mungkin. Keputusan Juventus menunjuk Andrea Pirlo sebagai pelatih tim utama menggantikkan Maurizio Sarri merupakan sebuah kejutan besar. Penunjukan Pirlo ibarat seseorang yang baru memiliki ijazah pilot, langsung ditugaskan membawa pesawat Boeing super jumbo!

Liga Serie A Italia tak beda dengan liga-liga lain. Banyak pemain-pemain bintang di eranya yang kini menukangi klub. Sebut saja, Antonio Conte (Inter Milan), Simone Inzaghi (Lazio), Gennaro Gattuso (Napoli), Filippo Inzaghi, dan banyak lagi.

Di Liga Inggris tercatat Frank Lampard (Chelsea), Ole Gunnar Solksjaer (Manchester United), Mikael Arteta (Arsenal). Di Liga Spanyol Zinidine Zidane (Real madrid) dan Diego Simeone (Athletico Madrid).

Keputusan Juventus menunjuk legendanya sebagai pelatih utama bukanlah hal baru, karena sebelumnya mereka pernah menunjuk legendanya, seperti Antonio Conte dan Didier Claude Deschamps sebagai pelatih utama. Tapi penunjukan Pirlo ini memang paling mengejutkan.

Semasa bermain, Pirlo memang tak kalah jenius dengan Zidane sebagai play maker. Tapi Zidane sebelum menukangi Real Madrid diberi tugas terlebih dahulu sebagai asisten Carlo Ancelotti. Dan setelah itu, ditugaskan sebagai pelatih Real Madrid Castilla. Baru setelah itu ditugaskan menukangi Real Madrid senior.

Proses yang sama dilalui oleh pelatih muda lainnya, seperti Lampard, Arteta, Ole Solksjaer, Rino Gattuso dan lainnya.

Tugas utama seorang pelatih adalah membantu pemain untuk meningkatkan kemampuan dan mencapai prestasi. Dari sisi ini, pengalaman Pirlo bisa menjadi acuan. Dia bisa menurunkan ilmunya kepada pemainnya. Pertanyaannya mampukah ia menurunkan ilmunya kepada pemainnya? Waktu yang akan menjawab.

Banyak legenda sepakbola yang menekuni bidang kepelatihan dan diberi kepercayaan oleh klub yang pernah dibela dan negaranya. Banyak yang berhasil. Franz Beckenbauer tercatat yang berhasil di kala bermain dan melatih klub dan negaranya. Demikian juga Didier Claude Deschamps. Yang gagal juga tak kalah banyak. Sebut saja, salah satunya Maradona legenda hidup timnas Argentina.

Memang penunjukan Pirlo yang minim pengalaman sebagai pelatih sangat berisiko. Tapi Juventus sudah melangkah dan yakin akan keputusannya.

Direktur Juventus Fabio Paratici, seperti dikutip dari berbagai media online, bahwa keputusan menunjuk Pirlo sebagai pelatih baru lebih ke soal firasat bahwa ia sosok yang tepat. Juventus, ungkap Paratici, merasa Pirlo adalah orang yang bakal mencapai level top sebagai pelatih.

"Kami juga yakin dia ditakdirkan untuk menjadi hebat. Dia ditakdirkan hebat semasa jadi pemain dan kami berpikir dengan percaya diri, bahwa dia bisa melakukan hal yang sama sebagai pelatih,” kata Paratici. "Sosok orangnya seringkali lebih penting ketimbang sisi profesionalnya, jadi kami tidak punya keraguan apapun terhadap Pirlo sebagai seorang manusia.”

Dari penjelasan Fabio Paratici sangat jelas, bahwa penunjukan Andrea Pirlo lebih pada ikatan emosional ketimbang alasan profesional. Apalagi, Juventus di bawa Maurizio Sarri gagal menunjukkan kedigdayaannya di liga Serie A, meski keluar sebagai juara. Juvestus gagal di Coppa Italia dan Piala Super Italia, dan tersingkir dari babak 16 besar Liga Champions Eropa dari Lyon.

Apakah Juventus di bawah Andrea Pirlo akan seperti real Madrid di bawah Zinedin Zidane? Kita tunggu. Waktu yang akan menjawab. Yang pasti Pirlo adalah perjudian Juventus!

Disclaimer: Artikel ini adalah kiriman dari pengguna VIVA.co.id yang diposting di kanal VStory yang berbasis user generate content (UGC). Semua isi tulisan dan konten di dalamnya sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis atau pengguna.