VIVAnews - Pemerintah Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat berhasil menemukan mie basah mengandung formalin, beredar di pasar-pasar tradisional dan supermarket.
Dalam razia yang dilakukan petugas yang terdiri dari unsur Balai Pengawas Obat dan Mataram, Dinas Kesehatan Kota Mataram, Kepolisian, Disperindag dan Kejaksaan, ditemukan juga jenis makanan lain seperti bakso yang menggunakan zat kimia berbahaya.
"Jika zat kimia yang terdapat pada makanan sudah kadaluwarsa, maka makanan tersebut menjadi bau," kata Kasubag Penyuluhan Hukum dan HAM Pemkot Mataram Muhammad Zakir.
Mie basah yang ditemukan tersebut langsung dibawa ke Balai POM Mataram untuk dijadikan barang bukti.
"Bila terus menerus bahan formalin tersebut di konsumsi masyarakat, dapat membahayakan kesehatan dan fatal akibatnya," ujarnya.
Petugas terus melakukan pemeriksaan disejumlah pasar, dan razia ini untuk mencegah peredaran tersebut.
Laporan: Edy Gustan | Mataram
Pencarian Perawatan Kesehatan Global, Memahami Perspektif dan Tren Masyarakat Indonesia
Salah satu faktor utama yang mendorong masyarakat Indonesia untuk mencari pengobatan di luar negeri adalah kekurangan infrastruktur kesehatan yang memadai.
