- REUTERS/Regis Duvignau
VIVA – Situs pencarian Google akan membuat teknologi rumah pintar (smart home technology) yang mampu menjadi asisten pribadi, seperti memantau tingkah laku atau aktivitas anak di rumah.
Teknologi ini akan menggunakan sistem kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI) yang mampu membantu, bahkan melacak perilaku nakal anak-anak.
"Saat anak mendekati lemari minuman atau berada di kamar orangtuanya sendiri, maka sistem ini akan menyimpulkan kalau sang anak akan berbuat nakal," demikian keterangan resmi Google, seperti dilansir situs The Sun, Senin, 12 Februari 2018.
Lebih lanjut, sistem ini akan bekerja melalui fitur pengenalan wajah atau pelacak suhu tubuh. Saat sistem ini memastikan seorang anak akan melakukan kenakalan, maka langsung memberi peringatan kepada sang anak untuk tidak melakukan perbuatan itu.
Selain memberi peringatan, sistem ini secara otomatis akan memberi laporan langsung kepada orangtua melalui sebuah aplikasi di smartphone mereka.
Untuk itu, Google sudah mematenkan sistem ini yang mampu memonitor kehidupan pengguna melalui kamera, mikrofon maupun sensor cerdas.
Karena masih berbentuk paten, namun belum diketahui pasti apakah teknologi ini akan dibuat atau tidak ke depan. Andaikata jadi dibuat belum ada kabar pasti mengenai kapan akan mulai dikerjakan dan diluncurkan.
Namun, melihat persaingan pasar rumah pintar (smart home) antara Google dan Amazon, sepertinya pengerjaan teknologi yang digadang-gadang pengganti orangtua itu bakal dikebut agar bisa diluncurkan ke publik secepatnya. (one)
