VIVAnews - Keputusan pemerintah Amerika Serikat (AS) untuk kembali memberikan dana talangan (bailout) kepada Citigroup Inc. berdampak positif bagi perdagangan saham di bursa Wall Street, New York. Indeks saham industri Dow Jones melambung sebanyak hampir 400 poin di akhir perdagangan Senin, 24 November 2008 waktu setempat (Selasa pagi WIB).
Indeks-indeks utama lain pun naik lebih dari 4,5 persen. Dengan bailout US$20 miliar yang diterima Citigroup, para investor berharap masalah yang dihadapi industri keuangan akan segera berakhir.
Injeksi bailout untuk Citigroup menjawab pertanyaan investor akan nasib bank terbesar nomor dua di AS tersebut. Namun, bukan hanya itu saja penyebab tumbuhnya antusiasme para investor. Para pengamat melihat tindakan pemerintah mem-bailout Citigroup sebagai suatu model bagaimana pemerintah akan menstabilkan lembaga perbankan lain yang sedang menghadapi masalah finansial.
"Pemerintah telah mengambil jalan keluar baru," kata Scott Bleier, pendiri lembaga pelayanan konsultasi pasar CreateCapital.com. "Mereka [pemerintah] pergi ke arah yang belum pernah mereka tuju sebelumnya, untuk mencoba mengamankan sistem [perbankan]. Beberapa dari kerapuhan [di dunia perbankan] sekarang tampaknya menghilang," lanjut Bleier.
Indeks Dow Jones ditutup naik 396,97 poin (4,93 persen) ke level 8.443,39. Kenaikan yang sempat dialami indeks Dow dalam beberapa pekan terakhir adalah pada 30 dan 31 Oktober lalu. Indeks Standard & Poor 500 meningkat 51,78 poin (6,47 persen) ke posisi 851,81. Sedangkan indeks gabungan Nasdaq naik 87,67 poin (6,33 persen) ke posisi 1.472,02. Indeks perusahaan-perusahaan kecil Russell 2000 meningkat 30,25 poin (7,44 persen) ke level 436,79.
Dengan demikian, bila hasil transaksi Jumat (21/11) dan Senin (24/11) digabungkan, kenaikan indeks saham Dow Jones mencapai 11,8 persen. Sedangkan indeks S&P 500 naik sebesar 13,2 persen dan indeks Nasdaq meningkat 11,9 persen.
Sebelumnya, indeks saham di bursa saham Eropa juga mengalami peningkatan. Indeks FTSE 100 Inggris ditutup naik 9,84 persen. Indeks DAX Jerman meningkat 10,34 persen dan CAC-40 Prancis naik 10,09 persen. Namun indeks Hang Seng Hong Kong di Asia jatuh 1,59 persen. Sedangkan bursa saham di Jepang tutup karena libur nasional. (AP)
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
INFO HAJI 2024: Menag Cek Hotel dan Bus Jemaah Haji 2024 di Makkah, Butuh 200 Ton Bumbu Masak
Wisata
5 menit lalu
Beberapa hari jelang keberangkatan kloter pertama haji Indonesia pada 12 Mei 2024, Menag RI, Yaqut Cholil Qoumas tiba di Makkah, dan langsung bekerja, Menag meninjau
JBL Charge 3: Speaker Bluetooth Anti Air Tahan 20 Jam!
Gadget
10 menit lalu
Temukan JBL Charge 3 yang tangguh dengan daya tahan baterai 20 jam dan kemampuan anti air, sempurna untuk setiap pesta!
Setelah lama buron, Mistur Efendi (60), warga Desa Oro Oro Ombo, Kecamatan Pronojiwo, ditetapkan tersangka perkara pencabulan anak dibawah umur, sejak 28 April 2024.
Lomba Kicau Mania Lestarikan Lingkungan Hidup
Banyuwangi
22 menit lalu
Lomba kicau mania yang digelar di Alun-alun Jember dan diikuti ratusan peserta, Bupati Jember Hendy Siswanto menyampaikan, bagian dari melestarikan lingkungan hidup
Selengkapnya
Isu Terkini