VIVAnews - Indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) telah menembus level psikologis baru 2.600. Posisi IHSG tersebut merupakan yang tertinggi sejak 6 Maret 2008 yang bertengger di posisi 2.656,45.
Hingga pukul 10.06 WIB Rabu 6 Januari 2010, IHSG telah menyentuh level 2.613,87 atau menguat 8,6 poin (0,33 persen). IHSG sempat menembus level tertinggi 2.622,11 dan terendah 2.605,48.
Level IHSG di posisi 2.600 tertembus pada penutupan perdagangan Selasa 5 Januari 2010. IHSG menguat 29,86 poin ke level 2.605,27.
Pada transaksi kemarin, IHSG sempat menyentuh level tertinggi 2.606,06 dan terendah 2.575,61. Nilai transaksi yang dibukukan juga cukup tinggi, yakni mencapai Rp 5,16 triliun.
Analis PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono dalam ulasan pasarnya mengatakan, reli awal tahun masih berlanjut setelah kemarin IHSG berhasil menembus level 2.600, dengan ditutup menguat 1,15 persen di tengah transaksi yang cukup ramai.
"Menguatnya bursa regional menjadi sentimen positif bagi indeks," ujar dia.
Menurut dia, saham sektor pertambangan dan perkebunan menjadi penggerak kenaikan IHSG menyusul ekspektasi pertumbuhan permintaan terhadap komoditas, seiring mulai pulihnya perekonomian global dari resesi tahun lalu.
"Untuk hari ini kami perkirakan indeks bergerak mixed dengan kecenderungan positif. Kisaran support-resistance 2.580-2.621," ujarnya.
arinto.wibowo@vivanews.com
Fakta-fakta Anggota TNI Tersambar Petir di Depan Mabes Cilangkap, 1 Meninggal Dunia
Dua orang anggota TNI tersambar petir di depan kawasan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur. Hal itu diungkap Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen Nugraha Gumilar.
