SURABAYA POST -- DPRD Kabupaten Malang mendesak pemberian insentif bulanan pada ratusan guru terpencil di wilayah kabupaten Malang. Pemberikan insentif yang diharapkan bisa direalisasi pada 2010 ini didasarkan pada kondisi guru terpencil yang selama ini cukup memprihatinkan.
Ketua Komisi B DPRD Kabupaten Malang, Purnomo Anwar, mengatakan, guru-guru terpencil itu seluruhnya mengajar Sekolah Dasar (SD). Untuk menuju lokasi sekolahnya, mereka menghabiskan biaya transportasi yang tidak sedikit.
Karenanya Komisi B mengusulkan agar Dinas Pendidikan menggelontor dana insentif Rp 250 ribu per bulan. “Untuk dunia pendidikan, itu sangat penting. Sebenarnya masih banyak guru yang masih berstatus guru tidak tetap. Padahal mereka itu mengabdi dengan ihlas,” ujar politisi asal Golkar ini, Jumat (8/1).
Secara terpisah Kepala Dinas Pendidikan Pemkab Malang, Suwandi, menerangkan, awalnya Dispendik hanya menganggarkan insentif Rp 1 juta per tahun. Bahkan, dalam kondisi sekarang ini nampaknya sangat lain dibanding dengan yang lalu.
Namun atas desakan DPRD, Suwandi berjanji akan mengusulkan insentif Rp 250 ribu per bulan atau Rp 3 juta per tahun. Berdasarkan data Dispendik, jumlah guru di daerah terpencil di Kabupaten Malang sekitar 162 orang yang tersebar di 21 SD.
Laporan: Putut Priyono
KPU Undang Anies dan Ganjar Hadiri Penetapan Pemenang Pilpres 2024
KPU RI memastikan juga mengundang Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD untuk menghadiri penetapan pemenang Pilpres 2024 pada Rabu, 24 April 2024.
