VIVAnews - Pada awal transaksi pekan ini, indeks harga saham gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) dibuka menguat. Penguatan indeks tersebut sudah terindikasi pada saat sesi prapembukaan di pasar reguler.
Pada sesi prapembukaan Senin 11 Januari 2010, IHSG menguat 8,87 poin (0,33 persen) ke posisi 2.623,24. Sementara itu, pada saat pembukaan transaksi hari ini, IHSG juga naik 8,03 poin (0,3 persen) menjadi 2.622.4.
Tim Riset PT Reliance Securities dalam ulasannya hari ini menyatakan, IHSG pada hari ini diperkirakan menguat. Sentimen positif dari perdagangan ekspor di China, kenaikan harga minyak, dan menguatnya rupiah terhadap dolar AS diprediksi dapat memicu kenaikan IHSG.
"Saham-saham energi dan properti diperkirakan ramai diperdagangkan hari ini," ujar tim riset itu di Jakarta.
Revisi Peraturan Pemerintah (PP) No. 41/1996 yang diperkirakan keluar pada Mei 2010 mengenai kelonggaran orang asing untuk memiliki properti di Indonesia akan berdampak positif bagi emiten-emiten properti.
Sementara itu, di bursa Wall Street pada perdagangan Jumat sore waktu New York, atau Sabtu dini hari WIB juga kembali positif. Indeks harga saham Dow Jones terangkat 11,33 poin (0,11 persen) menjadi 10.618,19, Standard & Poor's 500 naik 3,29 poin atau 0,29 persen ke level 1.144,98, dan Nasdaq menguat 17,12 poin (0,74 persen) di posisi 2.317,17.
Di bursa Asia, indeks Hang Seng menjadi 22.600,11 atau naik 303,36 poin (1,36 persen) dan Straits Times ke posisi 2.940,09 atau menguat 17,33 poin (0,59 persen).
arinto.wibowo@vivanews.com
Hakim Geram ke Saksi di Sidang Korupsi Tol MBZ: Proyek Triliunan Gini kok Main-main
Hakim mencecar saksi sampai tidak berkutit di kasus korupsi Tol MBZ. Dalam hal itu juga diketahui kalau tender sudah disetting siapa pemenangnya. Membuat hakim jadi heran
