Penculikan Bayi di Puskesmas

Prijanto Prihatin Atas Kasus Penculikan Bayi

VIVAnews – Wakil Gubernur Prijanto, Senin 11 Januari 2010, mendatangi Puskesmas Kembangan, Jakarta Barat, terkait kasus penculikan bayi laki-laki yang merupakan anak ketiga dari pasangan Murtanti, 33 tahun, dan Edi S, 41 tahun.

"Ada indikasi keteledoran, dan kami akan memberikan saksi," kata Prijanto yang datang ke puskesmas sekitar pukul 10.00.

Itu sebabnya, Prijanto mendukung upaya pengungkapan terjadinya kasus ini untuk memastikan apakah ada keteledoran petugas pusksesmas sehingga bayi itu bisa dibawa kabur oleh orang tidak dikenal.

Dia mengatakan apabila nanti terbukti ada keteledoran petugas, maka mereka harus dijatuhi sanksi berat. "Sanksi terberat akan dipecat," katanya.

Sejumlah petinggi pemerintah juga datang ke puskesmas tadi pagi. Di antaranya Walikota Jakarta Barat Djoko Ramadhan dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dien Emawati. Mereka datang sebelum Prijanto.

KPU Kabupaten Tangerang Buka Rekrutmen PPK dan PPS Pilkada 2024: Tersedia 967 Kuota

Kasus ini telah ditangani polisi. Hingga siang ini aparat masih melakukan penyelidikan dan hasilnya belum mengerucut ke siapa penculik bayi malang itu.

Kemarin, polisi telah memeriksa lima orang saksi dari keluarga korban, satpam puskesmas bernama Winoto, dan bidan Sri Lestari.

Bayi laki-laki ini diculik oleh seorang perempuan yang berpura-pura menjadi bidan di Puskesamas Kembangan Jalan Tapos Blok F Kembangan. Kasus ini terjadi pada  Sabtu 9 Januari 2010 pukul 18.30.

Setelah berhasil mengambil bayi, pelaku keluar dari puskemas. Dan menurut saksi mata, sudah ada orang yang menjemput pelaku dengan kendaraan bermotor.

Menurut analisa polisi yang didasarkan dari modus pelaku, mereka merupakan kelompok jaringan perdagangan bayi.

Berburu diskon tiket pesawat internasional [dok. Dwidayatour Carnival 2024]

Paket Promo ke Destinasi Wisata Dunia Bisa Dapat Diskon Rp 12 Juta, Simak!

Bagi para traveler yang ingin mencari paket promo perjalanan menarik ke sejumlah destinasi wisata internasional jangan ketinggalan.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024