Samurai Bond 2010 Lebih Besar dari 2009

VIVAnews - Pemerintah masih membuka kemungkinan penarikan Samurai Bond dalam jumlah besar tahun ini. Meski belum ada kepastian, Menteri Keuangan Sri Mulyani menganggap pembiayaan ini disesuaikan dengan postur pembiayaan APBN 2010.

"Kemungkinan lebih besar dari tahun lalu, tetap ada," ujar Sri Mulyani disela-sela acara Forum Indonesia-Jepang, Senin 11 Januari 2010. Seperti diketahui, tahun lalu pemerintah sempat menerbitkan Samurai Bond senilai US$ 350 juta dari total komitmen Jepang sebesar US$ 1,5 miliar.

Pemerintah Indonesia, ujar Sri Mulyani, dalam penerbitan ini situasinya melihat pasar dalam negeri, trend nilai tukar rupiah, sentimen global dan juga penguatan nilai tukar antara dolar maupun yen.

"Kami akan lihat, kalau waktunya tepat tahun ini akan diterbitkan untuk kepentingan APBN kita," ujar dia.

Rencana penerbitan Samurai Bond ini akan dibahas Japan Bank for International Corporation (JBIC) dengan pemerintah Indonesia pekan depan. JBIC akan menjadi penjamin penerbitan.

Bikin 2 Gol ke Gawang Korsel, Begini Kata Rafael Struick
Ilustrasi beli obat bisa lewat layanan telefarmasi.

Istri Bintang Emon Positif Narkoba Gegara Obat Flu, Begini Penjelasan Ahli

Terkait kasus yang dialami oleh Alca Octaviani, ada 2 jenis obat yang telah ia konsumsi di antaranya adalah obat actifed yang mempunyai kandungan pseudoephedrine.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024