KY Periksa Hakim Agung Djoko Sarwoko

VIVAnews - Komisi Yudisial hari ini memanggil Hakim Agung, Djoko Sarwoko. Komisi Yudisial akan meminta keterangan Djoko saat menjabat sebagai Ketua Muda Bidang Pengawasan Mahkamah Agung.

"Kami undang untuk hadir jam 09.30 ini," kata Komisioner KY, Soekotjo Soeparto, saat dihubungi VIVAnews, Selasa 12 Januari 2010.

Djoko Sarwoko seharusnya diperiksa pada 15 Desember. Namun Ketua Muda MA Bidang Pidana Khusus ini tidak hadir dalam pemeriksaan tersebut. Pemanggilan ini terkait laporan masyarakat yang diterima KY atas adanya putusan yang tidak profesional.

Djoko Sarwoko dipanggil terkait dugaan intervensi Mahkamah Agung dalam perkara Marubeni Corporation melawan Sweet Indolampung (SIL), anak perusahaan Sugar Company Group (CGC). Djoko dilaporkan oleh kuasa hukum SGC Albert Nadeak.

Gugatan ini bermula saat Marubeni mengajukan gugatan kepada SIL di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. Dalam putusan sela, majelis hakim menyatakan tidak berwenang memeriksa dan mengadili perkara tersebut. Hal ini karena perkara yang sama sedang diperiksa di Lampung.

Atas putusan itu, Marubeni mengajukan banding. Permohonan itu kemudian dikabulkan Pengadilan Tinggi DKI Jakarta. Namun, SIL kemudian tak puas atas putusan banding itu. Dia lantas mengajukan kasasi, yang kemudian ditolak.

Namun, hingga tujuh bulan putusan dibacakan, majelis hakim belum juga menyidangkan perkara tersebut. Diduga penundaan ini terkait adanya intervensi dari Mahkamah Agung

Komisi Yudisial pun meminta Ketua PN Jakarta Pusat, Andriyani Nurdin, menjelaskan kenapa belum juga menyidangkan perkara tersebut pada 16 Februari. Andriyani pun sudah dimintai keterangan oleh Mahkamah Agung.

Djoko pernah memberikan klarifikasi kepada KY terkait kasus ini, pada Maret 2009. Djoko menjelaskan bahwa pada saat itu dia hanya melaksanakan tugas pengawasan dari Bagir Manan, Ketua Mahkamah Agung saat itu.

Menurut Djoko, setelah menerima disposisi dari Ketua MA, tim pengawasan lalu membentuk tim untuk pemeriksaan terhadap hakim. "Jadi bukan intervensi," ujarnya.

KPK Ungkap Background Pejabat Pemilik Aset Kripto Miliaran
Brigade al-Quds Brigade Tulkarm, Mohammad Jaber atau Abu Shujaa

Dikira Tewas oleh Israel, Komandan Al Quds Abu Shujaa Tiba-tiba Muncul di Pemakaman

Komandan kelompok bersenjata Palestina Al-Quds, Brigade Tulkarm di Tepi Barat, Abu Shujaa yang diberitakan telah terbunuh oleh pihak Israel pekan lalu, tiba-tiba muncul.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024