- U-Report
VIVA – Badan cuaca China mengeluarkan peringatan red alert pada Jumat, 9 Agustus 2019, ketika topan super Lekima mendekati provinsi Zhejiang di pantai timur.
Pusat Meteorologi Nasional mengatakan topan yang terkuat sejak 2014 itu diperkirakan akan menghantam daratan China pada dini hari Sabtu, kemudian berbelok ke utara. Peringatan angin kencang untuk wilayah delta sungai Yangtze, termasuk Shanghai, juga telah dikeluarkan.
Pemerintah Taiwan juga telah membatalkan penerbangan dan memerintahkan pasar dan sekolah tutup pada hari Jumat saat topan mengarah ke barat laut.
Penerbangan ke dan dari Taiwan telah dibatalkan dan pelayaran diminta untuk menunda kedatangan mereka di Shanghai. Beberapa kereta dari Shanghai juga menghentikan penjualan tiket selama akhir pekan.
Hujan deras dan angin kencang tingkat 10 diperkirakan akan menghantam Shanghai pada hari Jumat dan berlanjut hingga hari Minggu, dengan 16.000 penduduk di pinggiran kota akan dievakuasi.
Dilansir dari Channel News Asia, Kementerian Sumber Daya Air China juga telah memperingatkan risiko banjir di bagian timur, hilir sungai Yangtze dan Yellow.
China secara rutin kerap dilanda topan di bulan-bulan musim panasnya, tetapi pejabat badan cuaca mengatakan pekan lalu bahwa topan itu relatif jarang terjadi sepanjang tahun ini.
BYD Minta Maaf Konsumen di Indonesia Belum Terima Unit, Ini Biang Keroknya
Mobil listrik BYD Dolphin, Atto 3, dan Seal bisa dipesan konsumen sejak Februari 2024, tapi sampai saat ini belum ada yang menerima unitnya, ada keterlambatan pengiriman.
