Topan Hagibis Terjang Jepang, Tidak Ada WNI Jadi Korban

Plt Juru Bicara Kemlu RI Teuku Faizasyah (kedua dari kanan)
Sumber :
  • VIVA/Dinia Adrianjara

VIVA Topan Hagibis menerjang Jepang, Sabtu, 12 Oktober 2019. Tidak ada korban dari warga negara Indonesia (WNI) yang tinggal di negara tersebut.

Bumi Resources Masuk 7 Perusahaan Wajib Pajak Terbaik versi DJP Kemenkeu

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Teuku Faizasyah mengemukakan, hingga saat ini tidak ada warga negara Indonesia (WNI) yang menjadi korban akibat topan Hagibis. "Hingga saat ini belum ada laporan mengenai WNI yang menjadi korban langsung dari Badai Hagibis," ujarnya dalam keterangan tertulis saat dihubungi VIVAnews, Minggu, 13 Oktober 2019.

KBRI Tokyo dan KJRI Osaka telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat WNI, untuk selalu waspada dan mengikuti informasi dan arahan otoritas setempat. Saat ini, jumlah WNI di Jepang mencapai 56.346 orang.

Sri Mulyani Ungkap APBN Surplus Rp 8,1 Triliun hingga Maret 2024

KBRI Tokyo dan KBRI Osaka juga membuka hotline di nomor KBRI Tokyo: +8180-4940-7419 dan +8180-3506-8612; Hotline KJRI Osaka: +8180-3113-1003. Jika menghadapi situasi kedaruratan, WNI juga dapat menekan Tombol Darurat pada aplikasi Safe Travel Kementerian Luar Negeri.

Sebelumnya, Topan Hagibis mencapai ibu kota Jepang dan kawasan lain di pesisir timur Pulau Honshu pada Sabtu ini, 12 Oktober 2019. Warga Tokyo menghadapi badai terbesar dalam 60 tahun terakhir.

Krisis Populasi Jepang: Setengah Perempuan Muda Hilang di 40 persen Wilayah pada 2050
Gedung Bank Indonesia (tampak depan)

BI Proyeksikan Suku Bunga The Fed Turun Satu Kali pada 2024

Bank Indonesia (BI) merevisi proyeksi, suku bunga acuan Amerika Serikat (AS) atau Fed Funds Rate (FFR).

img_title
VIVA.co.id
29 April 2024