Skandal Century Tak Surutkan Investasi AS

VIVAnews - Skandal Bank Century yang terus bergulir belakangan ini ternyata tidak menyurutkan minat investasi pengusaha Amerika Serikat.

Hal itu terungkap saat kunjungan 65 delegasi bisnis dari US-Asean Council yang terdiri dari 27 perusahaan, ke kantor Kementerian Perindustrian, hari ini, Senin, 25 Januari 2010.

Menteri Perindustrian MS Hidayat mengakui, puluhan pelaku bisnis tersebut tidak secara spesifik mempertanyakan perkembangan kasus Bank Century dalam pertemuan tersebut.

"Meski mereka tidak tanya, tapi saya katakan, walaupun kasus ini menggebu di televisi, jangan khawatir. Tidak ada program ekonomi yang delay, karena kasus ini," kata Hidayat usai bertemu dengan delegasi dari US-Asean Council di kantornya.

Ketika disampaikan demikian, menurut Hidayat, puluhan pengusaha asal negeri Paman Sam tersebut tidak memberikan respon. "Itu berarti mereka oke-oke saja kan, (investasi di Indonesia)," katanya.

Dari 27 perusahaan Amerika Serikat yang mengunjungi Indonesia, selama tiga hari ini, sebanyak tujuh perusahaan berniat menambah investasi di Indonesia melalui ekspansi.

Ketujuhnya yakni, Caterpillar, Cargill, Ford Motor Company, The Dow Chemical Company, General Electric Company, Monsanto, dan News Corporation.

antique.putra@vivanews.com

Peringati Hari Ibu, Para Pemain AC Milan Gunakan Jersey dengan Nama Ibunya Masing-masing
Panji Gumilang di PN Indramayu, Jawa Barat

Polri Diminta Usut Tuntas Kasus Dugaan TPPU Panji Gumilang Kedok Pondok Pesantren

Kepolisian Republik Indonesia (Polri) diminta mengusut tuntas kasus dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) mantan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Zaytun, Panji Gumilang.

img_title
VIVA.co.id
14 Mei 2024