Logo ABC

Mengapa Parlemen Australia Gampang Disusupi Mata-mata

Pengamat menilai agen mata-mata asing kini mudah disusupkan ke Parlemen Australia tanpa mengalami hambatan berarti.
Pengamat menilai agen mata-mata asing kini mudah disusupkan ke Parlemen Australia tanpa mengalami hambatan berarti.
Sumber :
  • abc

VIVA – Badan intelijen asing bisa dengan mudah bisa menyusupkan mata-mata ke Parlemen Australia tanpa menghadapi hambatan berarti.

Menurut analis pada Australian Strategic Policy Institute (ASPI) Alex Joske, prosedur pengecekan latar-belakang apakah seseorang terkait dengan badan intelijen asing saat ini tidak banyak dilakukan.

Dia menjelaskan, meskipun partai politik sebenarnya telah menyeleksi kandidat untuk diajukan sebagai calon anggota parlemen, namun sulit untuk mengetahui apakah calegnya itu mata-mata atau bukan.

Pekan ini badan intelijen domestik Australia ASIO menyatakan sedang menyelidiki keterlibatan intelijen China dalam kasus Bo "Nick" Zhao, yang ditemukan tewas di sebuah hotel di Melbourne.

Bo Zhao adalah agen mobil yang terlilit utang dan konon ditawari dana Rp 10 miliar oleh badan intelijen China untuk membantu pencalonannya sebagai caleg Partai Liberal Australia.

"Saya dengar bahwa dia adalah warga Melbourne berusia 32 tahun yang disusupkan oleh Pemerintah China untuk menjadi caleg dari Partai Liberal," kata anggota DPR dari Partai Liberal, Andrew Hastie, seperti dikutip Channel Nine.

Pada bulan Maret 2019, konon setelah melaporkan hal ini ke ASIO, Bo Zhao ditemukan tewas.