VIVA – Jenazah Ir. Ciputra selesai dimakamkan di pemakaman keluarga, di Desa Sukamaju, Jonggol, pada Kamis 5 Desember 2019, pada pukul 13.00 W|B. Prosesi ibadah pemakaman berlangsung khidmat, dengan dihadiri oleh istri almarhum, empat anak, empat menantu, 10 cucu, direksi, dan komisaris beserta karyawan dari Grup Jaya, Grup Metropolitan, dan Grup Ciputra, serta para sahabat almarhum.
Prosesi pemakaman diawali dengan acara Kebaktian Pelepasan Jenazah Almarhum dari Galeri Ciputra Artpreneur, Ciputra World 1, Kuningan Jakarta, pada Kamis pagi. Setelah selesai acara Kebaktian, Candra Ciputra (putra almarhum) membawa foto almarhum, diikuti Cakra Ciputra (putra almarhum) yang membawa Salib bunga, William Hendharto Ciputra (cucu) membawa bunga lilin 1, dan Nararya Ciputra Sastrawinata (cucu) membawa bunga lilin 2, serta Cipta Ciputra Harun (cucu) membawa Salib kayu, keluar menuju mobil jenazah.
Selanjutnya, iring-iringan mobil jenazah beserta rombongan berangkat dari Galeri Ciputra Artpreneur pada pukul 09.00 W|B, menuju pemakaman keluarga, di Desa Sukamaju, Jonggol, dan tiba pukul 10.30 W|B.
Sebelumnya, pada Rabu sore, 4 Desember kemarin, telah dilakukan Kebaktian Tutup Peti, di mana lstri Almarhum Ciputra, yakni Ibu Dian Sumeler, untuk terakhir kalinya berkesempatan meletakkan setangkai bunga mawar merah di dalam peti jenazah, disertai pemercikan cologne oleh anak, menantu, dan cucu.
”Kami atas nama almarhum ayah saya, Bapak Ciputra dan keluarga besar Ciputra mengucapkan banyak terima kasih atas doa-doa yang telah diipanjatkan kepada almarhum. Terima kasih juga atas para pelayat yang berkenan mengantarkan almarhum ke tempat peristirahatan terakhirnya,” kata Candra Ciputra, selaku putra dari almarhum Ciputra di pemakaman keluarga, Kamis 5 Desember 2019.
Almarhum Ciputra dimakamkan dekat dengan makam kedua orang tuanya, yang juga berada di pemakaman ke|uarga. Di area ini, terdapat tujuh makam anggota keluarga, yakni Tjie Siem Poe dan Lie Eng Nio (Ayah dan Ibu dari Ciputra), Sia Sui Hok dan Kho Liem NliO yang merupakan kedua orang tua dari Dian Sumeler (istri Ciputra).
Tiga makam lainnya terletak di sisi utara, yakni saudara dari Ciputra, Bayan Akochi (Tjie Tjin Hok) dan kerabatnya, serta makam Bibi dari Dian Sumeler. Kawasan ini merupakan area pemakaman khusus keluarga dengan luas sekitar empat hektare.
”Kami juga secara khusus mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Republik Indonesia, para pejabat, tokoh-tokoh nasional, dan para sahabat dari almarhum yang tak mungkin saya sebut satu per satu atas doa yang dipimjatkan kepada almarhum,” kata Candra.
