Resin Bisa untuk Tambal Gigi

SURABAYA POST -Resin yang berasal dari cairan organik atau getah pohon tidak hanya bermanfaat sebagai bahan plastik atau karet. Resin juga bisa dimanfaatkan sebagai bahan menambal dan membuat mahkota gigi.

Jadwal Mobil SIM Keliling DKI Jakarta, Bogor, Bandung Jumat 26 April 2024

Pemanfaatan resin yang kini dikembangkan menjadi resin metakrilat akan diangkat Prof Dr drg Adioro Soetojo MS SpKG(K) dalam pidato pengukuhan guru besar Universitas Airlangga, Sabtu (30/1). Adioro bakal menyampaikan orasi ilmiah berjudul ‘Potensi dan Prospek Resin Metakrilat sebagai Aplikasi Bahan Restorasi Gigi’.

Sifat resin yang kental, lengket dan dapat mengeras atau berpolimerisasi karena proses oksidasi membuatnya banyak digunakan sebagai perekat pada kayu. Misalnya pada rumah atau perahu kayu agar tidak bocor.

Ramalan Zodiak Jumat 26 April 2024: Taurus Harus Waspada dengan Rekan Kerja, Leo Kena Tekanan Mental

Adioro menjelaskan, di bidang Ilmu Konservasi Gigi, resin metakrilat dapat digunakan sebagai bahan untuk merestorasi kerusakan gigi. Misalnya pembuatan mahkota selubung gigi, baik mahkota jaket maupun pigura, serta untuk tambalan gigi berlubang.

“Dari segi kualitas, resin metakrilat memang masih di bawah porselen. Tapi bahan ini sudah banyak digunakan sekarang,” kata Adioro dalam jumpa pers di Rektorat Unair, Kamis (28/1).

6 Tips Membuat Hidup Lebih Tenang, Pikiran Lebih Relaks

Adioro mengatakan, dari sisi kekuatan, resin metakrilat tidak sekuat porselen. Karena itu, resin metakrilat selama ini hanya bisa digunakan untuk menambal gigi berlubang yang tidak terlalu luas. Namun dengan kemajuan teknologi nano composites system, kekuatan resin metakrilat bisa lebih besar.

Melalui teknologi nano composites system, kekurangan resin metakrilat bisa diperbaiki. Dalam restorasi gigi, teknologi nano bermanfaat untuk restorasi resin komposit yang menggunakan bahan pengisi sangat kecil berukuran 20 nm.

Resin metakrilat bisa menjadi lebih keras, tidak mudah aus karena gesekan, tidak mudah kemasukan air dan warnanya bisa dibuat sesuai warna gigi asli.

“Dari segi harga, resin metakrilat sepertiga lebih murah dari porselen. Tapi dengan teknologi nano, kualitas yang dihasilkan bisa sebagus porselen,” kata Adioro yang dikukuhkan sebagai guru besar bidang Ilmu Konservasi Gigi.

Selain Adioro, Unair juga mengukuhkan dua guru besar lain, Sabtu besok. Prof Dr dr Tri Martiana MS dikukuhkan sebagai guru besar di bidang Ilmu Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Sementara Prof Dr drg Jenny Sunariani MS menerima pengukuhan guru besar di bidang Ilmu Biologi Oral.

Renny Mardiningsih

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya