Perusahaan Fintech Resmi Kantongi Izin OJK dan Raih Sertifikat ISO

Fintech.
Sumber :
  • Erpinnews

VIVA – Industri teknologi keuangan atau fintech dinilai memiliki peran besar di dalam ekosistem perekonomian digital nasional, dengan estimasi nilai mencapai US$40 miliar (Rp557 triliun) dan pertumbuhan tahunan (yoy) yang hampir mencapai 50 persen.

Revisi UU ITE Disahkan, Privy Siap Amankan Transaksi Keuangan Digital

Hal ini diperkuat oleh laporan Google dan Temasek pada 2019, yang menyebutkan ekosistem perekonomian digital Indonesia adalah salah satu yang terbesar, bahkan pertumbuhannya tercepat di kawasan Asia Tenggara.

Baca: Fintech Diserbu UMKM, Bank Butuh Lakukan Ini

Inovasi untuk Menciptakan Produk yang Sesuai Kebutuhan

Namun, masyarakat rentan menjadi korban seiring dengan praktik penipuan online, terlebih di tengah situasi ekonomi sulit terutama karena pandemi COVID-19.

Salah satu kasus yang terjadi adalah seseorang mengaku sebagai tenaga pemasar dari perusahaan rintisan pinjam meminjam berbasis teknologi keuangan (startup fintech P2P lending) menawarkan pinjaman uang dengan nominal tertentu secara mudah.

Kiat Bijak Memilih Layanan Pinjaman Fintech: Produktif atau Konsumtif?

Otoritas Jasa Keuangan (OJK), sebagai regulator industri jasa keuangan di Tanah Air, mencatat ada 149 P2P lending terdaftar. Dari 149 sebanyak 37 P2P lending mengantongi izin resmi. Salah satunya PT Indonesia Fintopia Technology.

Fintech yang mengusung layanan EasyCash dan sudah beroperasi di Indonesia sejak November 2017 itu sudah mengantongi lisensi dari regulator industri keuangan Tanah Air pada 16 Oktober 2020.

Pendiri dan Kepala Eksekutif Fintopia Global Group, Liu Yongyan, mengaku terus berupaya untuk mematuhi regulasi dan peraturan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia. Tak hanya itu, EasyCash juga sudah sudah mendapatkan sertifikat ISO 27001:2013.

"Artinya, sertifikasi tersebut merupakan standard internasional dalam menerapkan sistem manajemen keamanan informasi atau juga yang biasa dikenal dengan Information Security Management Systems (ISMS)," kata Liu, Senin, 18 Januari 2021.

Ia juga mengklaim bahwa selama tiga tahun beroperasi di Indonesia, EasyCash telah menempati urutan kedua di aplikasi populer Google Play Store untuk kategori keuangan.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya