VIVAnews - Oxford Business Group (OBG), perusahaan penerbitan, riset, dan konsultan terkemuka menilai Indonesia mampu bertahan dari imbas perlambatan ekonomi global dengan baik.
"Hal itu karena dukungan stabilitas politik dan permintaan yang tinggi dari pasar domestik," kata direktur wilayah Oxford Business Group yang baru untuk Indonesia, Camille Rovillain, dalam siaran pers yang diterima VIVAnews di Jakarta, Kamis 1 April 2010.
Menurut dia, Indonesia terus menarik investasi, meski memiliki tantangan terhadap situasi keuangan di seluruh dunia. Kondisi itu yang membuat Indonesia lebih unggul atas negara tetangga.
Rovillain mengatakan, kegiatan bisnis Indonesia, terutama perkembangan dalam produksi kelapa sawit dan batu bara serta emas akan dirinci dalam laporan yang akan datang.
Dia menambahkan peluang investasi di bidang energi dan industri juga diperkirakan menarik para pebisnis global.
Elizabeth Boissevain, direktur operasi lapangan Oxford, mengatakan bahwa latar belakang profesional Rovillain telah memberinya pengetahuan yang mendalam tentang berbagai masalah internasional, politik, dan ekonomi saat ini.
"Rovillain telah bekerja dengan pengalaman luas di negara Teluk dan Eropa, sehingga memberinya perspektif global tentang kegiatan bisnis," katanya.
arinto.wibowo@vivanews.com
Drama Pernikahan Ria Ricis: Terbongkar Alasan Ibunda Teuku Ryan Sempat Tak Beri Restu
Ternyata ibunda Teuku Ryan sempat tidak merestui putranya untuk menikahi Ria Ricis, kenapa?
