- AP Photo/Michael Sohn
VIVAnews - Fabio Cannavaro harus mengakhiri karirnya bersama timnas Italia dengan cara mengenaskan. Bek tangguh itu gagal membawa Azzurri lolos ke babak 16 besar Piala Dunia Afrika Selatan 2010.
Cannavaro tak bisa menyembunyikan kesedihannya. Bek Juventus itu hanya bisa menangis meratapi kekalagan 2-3 timnya atas Slovakia pada laga pamungkas Grup F, Kamis 24 Juni 2010.
Hasil ini membuat sang juara bertahan tersingkir lebih dini. Italia hanya mampu finish di posisi paling buncit dengan koleksi 2 poin dari tiga laga.
Seperti dilansir situs resmi UEFA, Cannavaro mengaku sangat kecewa dengan kegagalan Italia. Bahkan dia menilai, kegagalan ini merupakan lembaran hitam bagi perjalanan sepakbola Negeri Pizza itu.
Yang membuatnya lebih terpukul, adalah karena PD 2010 merupakan even terakhirnya bersama Azzurri. Setelah even ini, pemilik 136 caps itu telah memutuskan untuk menggantung seragamnya.
"Bagi saya, timnas selalu spesial. Turnamen kali ini merupakan babak kelam bagi sepakbola Italia. Namun kita juga tidak bisa melupakan apa yang kita raih di Piala Dunia 2006," katanya.
Cannavaro merupakan salah satu pemain yang ikut merasakan manisnya gelar jaura Dunia 2006. Penampilannya yang memukau telah membawanya meraih gelar Ballon d'Or di tahun yang sama.
"Akan lebih mudah untuk mundur dari timnas usai Italia merebut gelar juara dunia 2006. Namun saya tidak berfikir itu adalah perbuatan yang adil bagi orang-orang yang telah berbuat banyak bagi perjalanan karir saya," kata Cannavaro.
"Tahun 2006 saya menghadiri jumpa pers dengan piala di sisi saya. Sekarang saya tidak memilikinya lagi, tapi saya tetap ada di sini untuk bertanggungjawab," tambahnya.
Tak hanya meninggalkan timnas, Cannavaro juga rencananya akan meninggalkan sepakbola Italia. Setelah menyelesaikan kontraknya bersama Juventus, Cannavaro akan bergabung dengan tim Uni Emirat Arab, Al Ahli.
Selain Canncavaro, gelandang bertahan Genaro Gattuso juga akan mengakhiri karirnya bersama timnas Italia. Gattuso melontarkan keputusannya ini dalam sebuah jumpa pers sebelum PD 2010 digelar.
Niat Mulia Maarten Paes untuk Timnas Indonesia
Maarten Paes, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) setelah melakukan pengambilan sumpah di Jakarta, Selasa 30 April 2024. Ini niat mulia kiper FC Dallas tersebut.
