- bankmandiri.co.id
VIVAnews - Menteri Keuangan Agus Martowardojo siap membuka surat pemberitahuan pajak (SPT) para jenderal polisi yang sebagaimana telah diberitakan memiliki rekening mencurigakan, jika diminta oleh lembaga penegak hukum.
Menurut Agus, demi alasan transparansi dan penegakan hukum, mengungkapkan informasi privat dilindungi hukum dan tidak boleh dipermasalahkan.
"Dengan senang hati akan kami bantu," kata Agus di Kementerian Keuangan.
Namun, ia tidak menyebutkan apakah permintaan tentang itu sudah dia terima atau belum.
"Tapi kalau terkait individu, saya tidak akan mengungkapkannya ke publik, namun saya akan merespons permintaan dari penegak hukum itu karena asas praduga tidak bersalah," kata Agus.
Agus juga mengatakan permintaan membuka SPT wajib pajak itu tidak akan begitu saja ia setujui. Meski sedang ramai diberitakan media, setiap permintaan soal itu harus terlebih dahulu dicek legalitasnya.
"Legalitasnya akan saya lihat, aparat penegak hukumnya siapa yang meminta kepada kami. Nanti akan dikaji bagaimana dasar hukumnya. Kalau memang itu sesuai dengan peraturan perundang-undangan, tentu akan kami lakukan dengan seksama," kata dia.
Agus berpandangan isu yang kini beredar luas itu perlu segera dijelaskan ke publik dengan informasi yang memadai dan faktual. Sehingga, "Kalau seandainya ada yang tidak salah ya di-clear-kan namanya, dan kalau ada yang salah harus ditindak." (kd)
Cerita Perjuangan TikTokers Sasya Livisya, Sering Dapat Hate Comment karena Penampilannya
Setelah melalui berbagai proses yang panjang, Sasya Livisya menyampaikan pentingnya hate comment dalam setiap konten yang diposting di sosial media.
