VIVAnews - Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat berencana mengundang asosiasi jurnalis dan bisnis infotainment untuk rapat di parlemen. Namun karena masa sidang yang singkat, rencana ini mungkin baru bisa dilakukan pada masa sidang berikutnya, Agustus 2010.
"Menyikapi infotainment tidak harus dengan hitam-putih," kata Roy Suryo, anggota Komisi I dari Fraksi Partai Demokrat. "Pasti nanti ada titik temu dan jalan keluar yang baik," ujar Roy yakin. Oleh karena itu, Komisi I berencana untuk mengundang pihak-pihak terkait guna dimintai pendapat terkait persoalan infotainment.
"Selain Dewan Pers dan KPI, kami ingin mengundang mitra lain seperti Persatuan Wartawan Indonesia, Aliansi Jurnalis Independen, dan pihak infotainment itu sendiri. Kami ingin mendengar pendapat mereka secara langsung," kata Roy.
Ia meyakinkan, Komisi I berniat untuk mencari solusi terbaik, bukan mempertentangkan antara satu pihak dengan lainnya. Komisi I sebenarnya sangat ingin mengundang rekan-rekan infotainment dalam waktu dekat. Namun sayangnya, Komisi I terkendala dengan pendeknya masa persidangan DPR kali ini.
"Minggu depan adalah minggu terakhir masa persidangan. Kami terhadang jadwal yang tidak memungkinkan," kata Roy. Tapi ia yakin, audiensi dengan pihak infotainment akan terlaksana pada masa sidang mendatang. "Jadi langsung saja sampaikan kepada DPR apapun pendapat-pendapat yang berkembang di masyarakat," ujar Roy.
Ia berkata, Komisi I saat ini memang sedang dalam tahap menunggu reaksi masyarakat terkait perubahan status infotainment menjadi tayangan nonfaktual seperti disepakati Komisi I, Komisi Penyiaran dan Dewan Pers. (umi)
Aktor Park Sung Hoon Minta Maaf ke Penonton Atas Karakter Jahatnya di Queen Of Tears
Park Sung Hoon, aktor yang memerankan karakter Yoon Eun Sung dengan peran antagonis dalam drama Queen of Tears baru-baru ini membuat kejutan meminta maaf ke penonton.
