VIVAnews - PT Allbond Makmur Usaha Tbk (SQMI) meminta otoritas bursa untuk membuka penghentian sementara perdagangan (suspen) saham perseroan.
Permohonan itu ditujukan untuk memfasilitasi pelaksanaan transaksi tutup sendiri (crossing) di pasar negosiasi oleh Renuka Energy melalui PT Ciptadana Securities.
"Dengan ini kami mohon agar suspensi perdagangan saham Allbond dapat dibuka sementara selama satu hari, sejak dimulainya sesi perdagangan pertama pada 30 Juli 2010," kata Ganesh Mane, penerima kuasa dari Renuka Energy Resource Holdings dalam penjelasan tertulis perseroan yang dipublikasikan PT Bursa Efek Indonesia (BEI) di Jakarta, Kamis 29 Juli 2010.
Perseroan menyatakan masa pernyataan penawaran tender saham Allbond oleh Renuka Energy Resource Holdings (FZE) telah berakhir pada 26 Juli 2010, dan pembayarannya pada 4 Agustus 2010.
Sebelumnya, pihak Allbond telah mengajukan permohonan untuk melakukan tender saham sebanyak 8.955.000 unit, dan mengakibatkan perdagangan sahamnya dihentikan sementara oleh pihak regulator.
Suspen Wahana Phonix
Sementara itu, otoritas bursa juga menghentikan sementara perdagangan efek PT Wahana Phonix Mandiri Tbk (WAPO) di pasar reguler dan tunai.
Menurut Pelaksana Harian Kepala Divisi Perdagangan Saham BEI, Eko Siswanto, suspensi dilakukan karena konfirmasi dan klarifikasi tentang permohonan pailit oleh kreditor Indover Bank Asia Limited (dahulu Indover Bank Limited).
"Bursa memutuskan untuk menghentikan sementara perdagangan Efek Wahana Phonix Mandiri sejak awal perdagangan sesi pertama Kamis hingga pengumuman lebih lanjut," ujar Eko.
Prabowo Bertemu Cak Imin, PAN: Jangan Langsung Artikan PKB Sudah Pasti Gabung
Setelah penetapan KPU, Prabowo selaku Presiden terpiih mendatangi markas PKB untuk menemui Cak Imin. Elite pendukung Prabowo pun ikut merespons.
