- Antara/Yusran Uccang
VIVAnews – Tiga puluh dua orang ditetapkan sebagai tersangka oleh kepolisian dalam kasus bentrok massal antara anggota Forum Betawi Rempug (FBR) dan warga Rempoa, Tangerang Selatan.
“Sebanyak 23 orang ditahan, tujuh wajib lapor,” kata Komisaris, Nurdi Satriaji, kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Jakarta Selatan, di acara Pelatihan Perubahan Mindset Melalui Implementasi Strategi Polmas Dalam Konteks Rencana Aksi Nasional HAM di Hotel Grand Kemang, Jakarta Selatan, Senin, 2 Agustus 2010.
Namun, Nurdi tidak merinci siapa saja dan dari pihak mana para tersangka itu. Yang jelas, kata dia, mereka ditangkap di lokasi bentrokan massal dan terbukti membawa senjata tajam, merusak pos organisasi masyarakat di Tanah Kusir, dan membakar kendaraan.
Bentrokan hebat antara anggota FBR dan warga Rempoa di Jalan Raya Rempoa berlangsung Sabtu, 31 Juli 2010 malam hingga Minggu, 1 Agustus 2010 dini hari.
"Kekerasan yang telah menyisakan trauma bagi warga yang tinggal di sekitar lokasi bentrokan itu, kata Nurdi, sebenarnya hanya dipicu masalah sepele.
“Karena ada isu penurunan bendera, lalu ada anggota ormas tersinggung. Akhirnya sweeping di Rempoa,” kata Nurdi. “Selain itu juga berkembang isu bahwa salah satu anggota ormas itu dipukuli.”
Pascabentrokan massal, kata Nurdi, semua tokoh masyarakat dari kedua belah pihak berkumpul. Pertemuan itu diakhiri dengan deklarasi damai.
Kendati demikian, Nurdi mengatakan aparat keamanan, saat ini masih berjaga-jaga untuk mengantisipasi terjadinya bentrok susulan.
Secara terpisah, Gubernur Jakarta, Fauzi Bowo, sangat menyayangkan pecahnya aksi kekerasan itu.
Ia mengingatkan kepada semua kalangan bahwa negara ini merupakan negara hukum. Semua pihak sudah sepatutnya menempatkan hukum di atas kepentingan golongan.
"Kita harus menghormati hukum dan dalam penegakan hukum ini polisi harus kita hormati," kata Fauzi. (adi)
Prediksi Pertandingan Liga 1: Persib Bandung vs Borneo FC
Duel Persib Bandung vs Borneo FC dalam lanjutan Liga 1 matchday ke 33 di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis 25 April 2024, pukul 19.00 WIB. Berikut prediksinya.
