Kado untuk PM Rusia: Kalender Seronok

Tampilan salah satu gambar kalender untuk PM Vladimir Putin
Sumber :
  • YouTube

VIVAnews - Pada ulang tahun ke 58 hari ini, Perdana Menteri Rusia, Vladimir Putin, mendapat suguhan kado "istimewa," yaitu kalender erotis dari para mahasiswi dari suatu universitas di Moskow.

Menurut laman stasiun televisi Rusia berbahasa Inggris, RT, semua model di kalender itu adalah pelajar Universitas Negeri Moskow yang mendalami studi jurnalistik. Selain menjadi kado bagi Putin, kalender itu akan dijual untuk umum. 

Kalender itu memuat dua belas gambar mahasiswi cantik berpakaian seksi. Selain menunjukkan penanggalan, setiap gambar juga menampilkan pesan khusus dari masing-masing model. Tampilan kalender itu sudah disebarluaskan di laman media sosial YouTube.

"Kami cinta kamu," demikian tulis pesan dari seorang model kalender kepada Putin. Namun, ada juga pesan yang bernada politis. "Bagaimana kalau maju untuk kali ketiga," demikian tulis salah satu pesan dari seorang model.

Suku Bunga BI Naik Diproyeksi Topang Penguatan IHSG, Cek Saham-saham Berpotensi Cuan

Pesan itu merujuk kepada rumor bahwa Putin bisa jadi akan mencalonkan diri lagi sebagai presiden untuk kali ketiga. Putin saat ini menjabat sebagai perdana menteri setelah dua kali berturut-turut terpilih menjadi presiden. Sesuai konstitusi, presiden hanya boleh dijabat oleh orang yang sama maksimal selama dua periode berturut-turut.

Namun, undang-undang tidak melarang mantan presiden untuk kembali mencalonkan diri sebagai kepala negara. Presiden Rusia saat ini dijabat Dmitry Medvedev, yang merupakan orang kepercayaan Putin. Saat Putin menjabat presiden, Medvedev adalah wakil perdana menteri.

Tidak diberitakan apakah Putin sudah menerima dan menanggapi kado provokatif itu. Namun, yang tidak senang justru Dekan Fakultas Jurnalistis Universitas Negeri Moskow, Yasen Zasursky.

"Kalendernya kurang elegan, semua gambar ditampilkan sangat blak-blakan, seronok, dan konyol," kata Zasursky mengenai kreasi para anak didiknya itu.

Kendati marah, namun Zasursky menyatakan tidak akan ada hukuman bagi para model. "Paling cuma dikuliahi [ditegur]," kata Zasurksy.

Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsy saat memberikan keterangan kepada wartawan di Kantor KPU RI, Jakarta, Senin, 8 Mei 2023.

PKS Komitmen Bangun Indonesia bersama NasDem dan PKB hingga Sakaratul Maut

PKS berkomitmen membangun Indonesia bersama Partai NasDem dan PKB sampai sakaratul maut; tak ada kamus perpisahan untuk kepentingan bangsa.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024