Sisa APBN 2010 Rp47 Triliun

Menteri Keuangan Agus Marto Wardojo (kanan) memaparkan alokasi dana otonomi khusus saat rapat dengan Badan Anggaran DPR RI di Jakarta, Senin (6/12).
Sumber :
  • ANTARA/Yudhi Mahatma

VIVAnews - Kementerian Keuangan mengungkapkan pemerintah mempunyai sisa lebih anggaran sebesar Rp47 triliun pada 2010. Tahun ini defisit anggaran tercatat hanya mencapai 0,62 persen dari perkiraan terakhir sebesar 1,1 persen.

"Dana kelebihan pembiayaan defisit itu akan menjadi bagian dari Sisa Anggaran Lebih (SAL)," kata Menteri Keuangan Agus Martowardojo dalam Keterangan Pers Evaluasi Perekonomian Tahun 2010 di kantor Menko Perekonomian, Jalan Wahidin, Jakarta, Senin, 3 Januari 2010.

Sebagai catatan, pemerintah menargetkan pembiayaan defisit tahun 2010 sebesar Rp133,7 triliun. Dari jumlah tersebut, realisasi pembiayaan defisit hanya tercapai sebesar Rp86 triliun sehingga terdapat sisa sebesar Rp47 triliun yang kini masuk dalam pos Sisa Lebih Pembiayaan (Silpa).

Menurut Agus, Silpa sebesar Rp47 triliun itu nantinya akan digunakan untuk pembiayaan defisit Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun 2011. Alokasi lain adalah pembayaran subsidi listrik kepada PT PLN (Persero), serta antisipasi kenaikan risiko fiskal.

Agus menganggap bahwa kelebihan dana APBN tersebut bukan efek dari ketidakcermatan dari Kementerian atau Lembaga (K/L) dalam menentukan anggaran. Pasalnya, KL selama ini menerapkan best practices seperti harga komoditas internasional dalam menyusun anggaran.

"Mungkin saja ada situasi global yang mempengaruhi harga atau efisiensi dari KL maka terjadi kelebihan. Itu kami syukuri sebagai penghematan anggaran," kata Agus.

Rendahnya belanja modal, lanjutnya, kemungkinan dikarenakan musim hujan berkepanjangan. Hal itu pada akhirnya menyebabkan sejumlah proyek pemerintah mengalami kemunduran dan tidak bisa dilaksanakan sesuai jadwal.

Menkeu juga menuding masalah lambatnya pembebasan lahan telah ikut mendorong rendahnya penyerapan belanja modal KL.

Agus menjanjikan pada tahun 2011, anggaran KL akan lebih terkoordinasi lebih efektif. Bahkan Kemenkeu meminta agar KL memberikan jadwal pencairan secara lebih tepat waktu. (hs)

Peluk Pratama Arhan Usai Indonesia Kalahkan Korsel, Azizah Salsha: Super Proud!
Ivan Gunawan telah ikut proses pencoblosan Pemilu 2024 di Paris, Prancis

Terharu! Ivan Gunawan Resmikan Sebuah Masjid di Uganda, Ucapkan Rasa Syukur kepada Tuhan

Ivan Gunawan meresmikan sebuah masjid yang dia bangun di Uganda. Dalam unggahannya, ia terlihat berbaur bersama warga dan memotong tiga ekor sapi serta bagikan Al- Quran.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024