- Dokumen Agung Podomoro
VIVAnews - Para pengembang terus melakukan pembangunan sejumlah proyek kondominium yang sudah mulai dipasarkan di 2010. Diprediksi, proyek-proyek tersebut akan selesai pembangunannya pada dua tahun mendatang.
PT Cushman & Wakefield, dalam hasil risetnya yang diterima VIVAnews.com, mencatat proyek-proyek tersebut berjumlah 50 dengan jumlah total 19 ribu unit. Bahkan, meski jumlah pasokan tercatat cukup banyak, tingkat penjualan pre-sales dari proyek-proyek itu telah mencapai 56 persen.
Pasokan kondominium mendatang itu, menurut Cushman & Wakefield, kebanyakan akan datang dari konsumen kelas menengah yang mewakili lebih kurang 60 persen dari total pasokan mendatang.
Kebanyakan penambahan tersebut akan terjadi di komplek-komplek bangunan terpadu (mixed-use) seperti di Kuningan City, Ciputra World, Rasuna Epicentrum, Kota Kasablanka, dan Thamrin City.
Sedangkan daerah perumahan primer akan terus membidik calon pembeli kelas atas seperti yang telah terjadi pada satu hingga dua tahun terakhir.
Cushman & Wakefield mengakui, pasar kondominium yang cukup kompetitif hingga saat ini, mendorong komitmen pengembang untuk menyelesaikan proyeknya secara tepat waktu dengan kualitas proyek yang sudah dijanjikan. Selain itu, dengan menurunnya suku bunga Kredit Kepemilikan Apartemen, keinginan pembeli diharapkan akan terus tumbuh di tahun baru ini.
Proyek-proyek kondominium yang menawarkan konsep unik, fasilitas yang lengkat, dan berada dilokasi yang strategis diperkirakan akan dapat menawarkan harga lebih tinggi di 2011-2012. (kd)