- Antara/ Yudhi Mahatma
VIVAnews - Gayus Tambunan memprotes pengunggahan gambar paspor palsu dia atas nama Sony Laksono di Twitter oleh Staf Khusus Presiden dan Sekretaris Satgas Mafia Hukum, Denny Indrayana. Gayus bahkan menuduh kasus ini merupakan bagian dari rekayasa pihak tertentu.
Toh demikian, protes Gayus itu ditanggapi santai oleh Denny.
"Ini zaman social media, dan itu untuk menunjukkan ada indikasi permasalahan dalam dunia hukum," kata Denny kepada VIVAnews.com, Rabu, 5 Januari 2011.
Denny mengakui, gambar paspor yang dia unggah di akun Twitter-nya itu, @dennyindrayana, berasal dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Gambar itu didapat Satgas melalui mekanisme resmi.
"Kemarin Pak Patrialis sudah mengungkapkan adanya paspor atas nama Sony Laksono, dan kami mintakan informasi tersebut. Pak Patrialis pun mendapatkan informasi dari kami mengenai kepergian Gayus ke Singapura. Kami memang sering bertukar informasi," ujarnya.
Lantas kenapa tidak diunggah di situs ataupun akun Twitter resmi Satgas?
"Twitter Satgas follower-nya sedikit dan situs Satgas belum banyak yang tahu. Jadi saya gunakan akun saya," dia menjelaskan.
Paspor yang diributkan itu atas tertera nama Sony Laksono. Nama ini juga yang digunakan Gayus saat pelesir menonton turnamen tenis di Bali. Terpampang di paspor itu, foto seorang lelaki mirip Gayus yang memakai rambut palsu dan kacamata berbingkai tebal.
Menteri Hukum dan HAM Patrialis Akbar menjelaskan, pemegang paspor itu diketahui terbang ke Macau dengan Mandala Airlines pada 24 September 2010. "Kembali 26 September, dengan Garuda kalau tidak salah," kata Patrialis. Empat hari kemudian, 30 September 2010, paspor yang sama digunakan untuk terbang ke Kuala Lumpur. (kd)
Survei di Atas 50 Persen, Elite Golkar Dorong Ridwan Kamil Maju Pilgub Jabar Ketimbang Jakarta
Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar Ahmad Doli Kurnia mengatakan Golkar cenderung mendorong Ridwan Kamil (RK) maju di Pilkada Jawa Barat ketimbang DKI Jakarta.
