VIVAnews - Layanan Esia GoGo yang memungkinkan pelanggan Esia untuk menggunakan teleponnya meski sedang bepergian ke luar kota makin diminati. Hal ini terlihat dari meningkatnya penggunaan layanan tersebut hingga tiga kali lipat pada liburan akhir tahun 2010.
Satu hal yang menarik adalah masuknya dua kota Jawa timur, Surabaya dan Malang ke dalam 10 besar kota asal pengguna Esia GoGo. Selain kota-kota di Jawa Barat dan Banten, pengguna Esia GoGo di dua kota tersebut sangat tinggi. Bahkan keduanya masuk dalam 10 besar kota asal dari pengguna layanan Esia GoGo.
Menurut Muhammad Danny Buldansyah, Wakil Direktur Utama PT Bakrie Telecom, pada Natal tahun 2010 dan perayaan tahun baru 2011, terjadi peningkatan rata-rata tiga kali lipat terhadap layanan Esia GoGo.
"Tercatat lebih dari dua juta pelanggan Esia yang menggunakan layanan ini. Selain Surabaya dan Malang, permintaan terbesar tercatat di kota Bogor, Jakarta dan Bandung," ujar Danny ketika menjelaskan data trafik penggunaan telepon dan SMS dari pelanggan Esia selama liburan Natal dan tahun baru kemarin di Jakarta.
Meskipun terlalu dini untuk menyimpulkan, Danny berharap kenaikan penggunaan layanan ini mencerminkan pula adanya peningkatan pertumbuhan pelanggan di kedua kota Jawa Timur ini, sehingga basis pelanggan Esia meluas ke wilayah lainnya, khususnya Jawa Timur.
"Jumlah pelanggan Esia memang terbanyak berada di Jakarta, Jawa Barat dan Banten. Bahkan untuk Jakarta dan Bandung, pangsa pasar Esia berada pada posisi tertinggi dibanding operator lain," terang Danny. "Sebab itu, gambaran di Surabaya dan Malang ini menjadi awal positif bagi pertumbuhan bisnis Esia di Jawa Timur," tandasnya.
Sebelumnya, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) mengumumkan bahwa kondisi jaringan selular saat pergantian tahun baru 2011 terkendali secara umum. Namun, khusus layanan data, operator mendapat sorotan.
Meskipun tidak sampai menimbulkan kondisi gangguan layanan, tetapi mulai pada sekitar dua jam menjelang tengah malam pergantian tahun baru hingga dua jam setelah tahun baru, kecepatan untuk mengakses layanan internet dilaporkan terkendala. "Kecepatannya agak berkurang dan cukup banyak dikeluhkan oleh sejumlah pengguna layanan ke Kementerian Kominfo," pungkas Gatot S Dewa Broto, Kepala Pusat Informasi dan Humas Kementerian Kominfo. (adi)
Sumber :
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Depresi Pulang Merantau, Seorang Pria Nekat Gantung Diri Saat Perjalanan Pulang
Banyuwangi
14 menit lalu
Artikel ini hanyalah sebuah informasi dan bukan untuk ditiru Diduga akibatr mengalami depresi berat, seorang pria nekat gantung diri di sebuah pohon saat dijemput pulangk
Bila Eri Cahyadi-Bayu Airlangga dan Armuji-Awi Disimulasikan di Pilwali Surabaya
Jatim
17 menit lalu
Direktur ARCI Baihaki Sirajt mengatakan, bila disimulasikan, pasangan Eri Cahyadi-Bayu Airlangga adalah yang paling berpotensi memenangkan Pilwali Surabaya 2024.
SEMARANG: Taman Bukit Gombel Semarang, Ketika Ingin Melihat Semarang dari Ketinggian
Wisata
22 menit lalu
Bagi masyarakat atau anak muda yang mencari alternatif untuk sekedar bersantai serta sembari piknik atau refreshing, bisa menyambangi Taman Bukit Gombel
DRAKOR: Kim Nam-Gil, Lee Ha-Nee, Kim Sung-Kyun, dan BIBI dikonfirmasi untuk ‘The Fiery Priest 2’
Wisata
29 menit lalu
Menyusul kabar gembira mengenai kembalinya trio pemeran utama ke ‘The Fiery Priest’ Musim 2 bersamaan dengan penambahan BIBI dan Sung Joon menambah jajaran pemain.
Selengkapnya
Isu Terkini