Sejak Minggu, Nasib Ahmad di Mesir Tak Jelas

Demonstran di Kairo, Mesir membakar pusat perbelanjaan Arcadia
Sumber :
  • AP Photo/Lefteris Pitarakis

VIVAnews --  Saat ini, ratusan ribu rakyat Mesir masih berkumpul di titik nol, Tahrir Square. Mereka marah dan mengutuk pernyataan Presiden Hosni Mubarak yang bersikukuh menolak lengser.

Krisis politik di Mesir secara tak langsung berimbas ke Indonesia. Sedikitnya, 6.000 WNI terjebak di tengah situasi konflik. Sekitar 400 orang sudah dievakuasi, lebih banyak lagi yang belum diamankan.

Para orang tua dan kerabat dibuat cemas. Pasangan Alimuddin dan Manise yang tinggal di Makassar pun ikut ketar-ketir. Mereka putus kontak dengan anaknya, Ahmad, sejak Minggu 23 Januari 2011.

"Itu komunikasi terakhir kami. Itu pun terputus tiba-tiba padahal masih sementara bicara,” kata Alimuddin saat ditemui VIVAnews di rumahnya di Jalan Sabutung, Ujung Tanah, Makassar, Rabu 2 Januari 2011.

Sebelumnya, komunikasi keluarga dengan Ahmad terbilang lancar, pesan pendek (SMS) tiap hari dan telepon seminggu sekali. 

"Saya sudah coba kontak nomornya setiap hari, tapi tidak pernah aktif," kata Alimuddin, yang khawatir keselamatan anaknya. "Saya takut ada apa-apa dengan anak saya."

Diceritakan dia, baru dua tahun ini, anak ketiganya itu pergi ke Mesir untuk kuliah di Universitas Al-Azhar jurusan Ushuluddin. Sebelumnya, Ahmad menuntut ilmu di Pondok Pesantren An-Nahda, Makassar. Ia  alumni tahun 2008.

Di Mesir, Ahmad tinggal di sebuah asrama bersama sejumlah mahasiswa asal Sulawesi Selatan. Jarak tempat tinggalnya hanya sekitar 1 kilometer dari Lapangan Tahrir, markas para demonstran antipemerintah.

Alimuddin berharap pemerintah segera memberikan kabar kepada keluarga tentang kondisi anaknya itu. "Kami cemas."

Seperti diketahui, pasca rusuh meletus, layanan internet dan telepon selular di Mesir mati.

Terkait itu,  KBRI Mesir telah membuka layanan kontak 24 jam bagi para WNI di Mesir. WNI terus diminta komunikasi dan berkoordinasi dengan KBRI melalui nomor: +20227947200, +20227953877, +20233350627, dan +20237617681.

Umat Buddha Akan Rayakan Waisak 2568 BE dengan Tema Kesadaran Atas Keberagaman

Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI dan Bantuan Hukum Internasional Kementrian Luar Negeri Tatang Budi Utama Razak mengimbau keluarga di Indonesia tidak terlalu khawatir dengan kondisi orang-orang terdekat di Mesir.

"Keluarga di sini diminta  bersabar, tidak perlu khawatir karena komunikasi sulit. KBRI berkerja semaksimal mungkin, sudah ada posko dan titik yang disiagakan." (sj)

Laporan: Rahmat Zeena|Makassar

Istri Bintang Emon Positif Narkoba Gegara Hal Ini
Politikus senior Partai Golkar Jusuf Kalla.

JK Sebut Golkar Partai Terbuka, Tak Masalah Jika Jokowi-Gibran Gabung

JK sudah mulai melunak bicaranya terkait isu Jokowi dan Gibran gabung dengan Partai Golkar.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024